Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati meluncurkan identitas baru Kabupaten Mojokerto yaitu Full of Majapahit Greatness yang berarti penuh dengan kemegahan Majapahit. Identitas baru ini untuk mempopulerkan semua potensi di Bumi Majapahit sehingga kesejahteraan masyarakat meningkat.
Launching city branding digelar di Pendopo Graha Majatama Kantor Bupati Mojokerto. Peluncuran identitas baru ini dilakukan Bupati Ikfina bersama Sekda Teguh Gunarko dan Kepala Disbudporapar Kabupaten Mojokerto Norman Handito.
Identitas baru Kabupaten Mojokerto ini hasil lomba yang digelar Disbudporapa beberapa waktu lalu. Lomba city branding diikuti 29 peserta dari sejumlah daerah di Jatim. Konsep terbaik pun ditetapkan sebagai pemenang dan menjadi Identitas baru bagi Bumi Majapahit.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya berharap city branding ini bisa dipopulerkan. Harus selalu kita sampaikan dalam setiap momen dan kesempatan dan kita pasang di semua tempat. Sehingga city branding benar-benar melekat," kata Ikfina di lokasi, Rabu (11/5/2022).
Identitas baru Kabupaten Mojokerto adalah Full of Majapahit Greatness yang artinya penuh dengan kemegahan Majapahit. Menurut Ikfina, city branding ini harus dipopulerkan agar Kabupaten Mojokerto mempunyai identitas yang khas dan berbeda dengan darah lain.
City branding juga bertujuan untuk meningkatkan citra positif Kabupaten Mojokerto, memopulerkan semua potensi yang ada, serta mendongkrak perekonomian masyarakat.
"Harapannya bisa mengangkat kesejahteraan masyarakat melalui pertumbuhan ekonomi dengan cara mengembangkan branding. Karena orang tak akan kenal tanpa brand. Semuanya harus mendukung dan harus berjalan di semua lini," terangnya.
Logo Mojokerto Full of Majapahit Greatness rupanya mempunyai filosofi masing-masing. Gapura Wringinlawang bermakna pertahanan, penanda kekuasaan sebuah daerah, serta menjadi jubah kebesaran sebagai pesona awal saat pertama kali melihat. Gelombang air adalah sumber air yang bermakna kelestarian alam.
Huruf kata Mojokerto pada logo city branding yang baru ini juga didesain khusus untuk memperkuat kesan tradisional khas Jawa yang cenderung luwes. Huruf K karakternya merujuk pada Pesona Indonesia yang ikonik, sedangkan karakter huruf O dibuat miring dengan uang kepeng pada masa Majapahit bermakna kedewasaan ekonomi.
Warna pada logo identitas baru Kabupaten Mojokerto itu juga mempunyai makna. Bata merah merupakan warna yang menunjukkan ambisi dan kepercayaan diri. Tanah subur adalah warna yang menunjukkan kewibawaan. Sedangkan hasil bumi merupakan warna yang bermakna ketenangan, simplicity dan kenyamanan.
Selain itu, Bupati Ikfina juga melakukan soft launching Majafest tahun 2022. Even tahunan ini akan digelar di Kecamatan Trawas 23-27 Agustus mendatang. Panggung utama ditempatkan di Paseban Agung depan Hotel Arayana, pameran produk UMKM di lapangan Desa Trawas, sedangkan area parkir di jalan kembar puncak Trawas.
Rangakaian acara Majafest 2022 antara lain pameran produk UMKM, lomba makanan khas, rekor MURI seribu layah wader, serta lomba desain batik dan fashion show kepala OPD untuk memamerkan batik khas Kabupaten Mojokerto.
"Kami siapkan para perajin kita untuk menghasilkan batik-batik khas Kabupaten Mojokerto motif Majapahitan dan menggunakan pewarna alam agar ramah lingkungan," jelasnya.
Bupati perempuan pertama di Mojokerto ini berharap, Majafest tahun ini jauh lebih baik daripada 2021 dan memberikan dampak positif lebih besar kepada masyarakat.
"Kami ingin Majafest 2023 melibatkan semua perangkat daerah. Tujuan utamanya untuk meningkatkan perekonomian masyarakat Kabupaten Mojokerto," tandas Ikfina.
(akd/ega)