.webp)
Sebanyak 256.528 penumpang kereta api (KA) jarak jauh berangkat dari stasiun di wilayah Daop 8 Surabaya selama masa libur lebaran 22 April-9 Mei. Meski mengalami peningkatan dibanding sebelum masa lebaran, okupansi penumpang masih 70% dibanding sebelum pandemi.
"Masih sekitar 70 persen kalau dibandingkan masa lebaran sebelum pandemi tepatnya 2019 lalu," kata Manager Humas Daop 8 Luqman Arif, kepada detikJatim, Senin (9/5/2022).
Selain penumpang yang berangkat, Luqman juga membeberkan jumlah penumpang yang turun di stasiun wilayah Daop 8 selama masa lebaran. Penumpang yang turun pada periode tersebut sebanyak 265.081.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Luqman menjelaskan, puncak arus balik di stasiun Daop 8 diperkirakan akan berlangsung hingga 13 Mei 2022.
"Puncak arus balik awalnya 6-8 Mei, kami perkirakan akan terus berlangsung hingga 13 Mei mendatang," imbuhnya.
Luqman membeberkan, pada masa angkutan lebaran 2022 ini, puncak tertinggi pada arus mudik terjadi pada hari Jumat (29/4) lalu atau H-2 lebaran. Ada sebanyak 21.764 pelanggan yang berangkat saat itu. Sedang pada masa arus balik, volume pelanggan tertinggi sejauh ini terjadi pada kemarin Minggu (8/5), di mana sebanyak 16.273 penumpang berangkat dari stasiun wilayah Daop 8.
"Pada arus balik, pelanggan yang berangkat sejak 4 Mei sampai 7 Mei tidak ada perbedaan yang banyak. Masa libur yang panjang menjadikan masyarakat bisa leluasa memilih perjalanan pada arus balik. Beda dengan masa mudik, kenaikan cukup tinggi terjadi pada 29-30 April dibanding hari sebelumnya. Pada arus balik, jumlah pelanggan yang datang lebih banyak daripada yang berangkat," bebernya.
Luqman juga menambahkan, selama masa lebaran 2022 ini, ada sebanyak 18.612 penumpang yang memanfaatkan layanan tes antigen di 11 stasiun wilayah Daop 8.
"Karena kami berkomitmen penuh memberi kenyamanan, layanan terbaik ke penumpang. Bagi yang belum booster ya harus melakukan tes COVID-19 terlebih dahulu," tandasnya.
(fat/fat)
