Meski Malang bukan menjadi daerah tujuan mudik, namun volume kendaraan diprediksi mengalami peningkatan saat Lebaran nanti. Apalagi di Malang banyak objek wisata yang ramai menjadi jujugan masyarakat.
Khusus bagi pemudik yang mengarah dari Malang ke Blitar, maupun yang punya rencana liburan ke Malang usai lebaran, catat titik-titik rawan macet berikut ini. Jika bisa, hindari jalan ini dan pilih rute lain.
Kasat Lantas Polresta Malang Kota Kompol Yoppi Anggi Khrisna mengatakan, bersamaan dengan Operasi Ketupat Semeru 2022 pihaknya telah mendirikan enam pospam dan satu pos pelayanan. Di mana, enam pospam tersebut telah mencakup titik-titik macet yang ada di wilayah Kota Malang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Contohnya, di wilayah Sulfat, Borobudur, Jembatan UB, Sukun, Gadang dan Mitra Satu dan Posyan di Stasiun. Jadi titik-titik macet yang ada di wilayah Malang Kota sudah dihandel oleh masing-masing Pospam ataupun Posyan," ujar Yoppi kepada detikJatim, Kamis (28/4/2022).
Yoppi merinci setiap pospam akan menghandel 2 sampai 3 titik kemacetan. Sementara untuk mengurai kepadatan, akan dilakukan rekayasa lalu lintas pada masing-masing pospam.
"Secara umum kita akan melakukan kontra flow, kemudian penutupan arus agar tidak crossing, serta percepatan traffic light. Yang biasanya hijau bisa satu menit, itu akan lihat prioritas dan hijaunya lebih lama. Tergantung arus lalu lintas," jelasnya.
detikJatim menghimpun lima titik kemacetan baik di Kabupaten Malang maupun Kota Malang, berikut rinciannya:
![]() |
1. Kawasan Alun-Alun Kota Malang
Kawasan ini kerap menjadi menjadi titik pusat keramaian, apalagi saat Lebaran. Alun-alun Malang bakal menjadi titik pertama kepadatan arus lalu lintas ketika menuju arah selatan atau Blitar.
Penumpukan kendaraan seringkali terjadi di simpang Mitra I atau Jalan Merdeka Selatan. Pos Pengamanan Operasi Ketupat Semeru 2022 sudah didirikan di lokasi.
2. Jalan Raya Gadang
Ruas jalan alternatif menuju Blitar maupun Lumajang dari pusat Kota Malang ini cenderung padat saat pagi dan sore hari.
Simpul kepadatan lalu lintas, dikarenakan banyak kendaraan keluar masuk dari gang pemukiman penduduk. Ketika mengarah ke selatan, pengendara akan menemui satu titik kemacetan di simpang empat Gadang.
3. Jalan S Supriyadi
Di sisi barat, ada ruas jalan protokol yakni Jalan S Supriyadi sampai simpang tiga Kacuk. Seperti halnya di Jalan Raya Gadang, simpul kemacetan terjadi karena banyak kendaraan keluar masuk gang pemukiman penduduk.
![]() |
4. Simpang Tiga Kacuk
Selain itu, traffic light Klayatan menambah kepadatan arus lalu lintas dari arah utara (Alun-Alun) untuk menuju selatan (Blitar). Jika melintas di ruas jalan ini, titik kemacetan terakhir berada di simpang tiga kacuk.
Di sana, kepadatan terjadi karena pertemuan kendaraan dari arah selatan (Blitar) yang harus bergantian dengan kendaraan yang mengarah dari timur (Gadang) menuju selatan ataupun utara.
Sedangkan ketika memasuki wilayah Kabupaten Malang, pemudik bisa mengantisipasi kepadatan arus lalu lintas di wilayah ini:
5. Simpang Empat Talangagung
Simpang Empat Talangagung berada setelah melintasi wilayah Kepanjen, Kabupaten Malang. Di sini, pemudik diharap hati-hati karena selalu lalu lintasnya selalu padat.
6. Simpang Tiga Slorok
Kepadatan seringkali terjadi karena kendaraan dari arah timur (Malang) harus bergantian dengan kendaraan dari arah utara (Ngajum).
Pengaturan arus lalu lintas di titik ini, setiap harinya diterjunkan Supeltas. Namun saat Lebaran nanti, petugas kepolisian disiagakan untuk mengatur arus lalu lintas.
"Untuk Lebaran titik kemacetan untuk mengarah ke Blitar berada di simpang empat Talangagung dan simpang tiga Slorok. Untuk sementara hari ini arus lalin landai, ketika terjadi kepadatan, petugas di pospam akan melakukan pengaturan lalin," terang Kanit Turjawali Sat Lantas Polres Malang Iptu Andi Agung.
(hil/dte)