Tak Ada Open House Lebaran, Walkot Mojokerto Bagi Sembako ke Warga

Tak Ada Open House Lebaran, Walkot Mojokerto Bagi Sembako ke Warga

Inkana Putri - detikJatim
Rabu, 27 Apr 2022 09:27 WIB
Pemkot Mojokerto Bagi Sembako ke Warga
Foto: Pemkot Mojokerto
Jakarta - Pemerintah pusat melarang pejabat dan ASN menggelar open house saat Lebaran. Kendati demikian, Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari tak kehilangan akal untuk tetap dapat bersilaturahmi dengan warganya.

Wali kota yang akrab disapa Ning Ita ini pun membagikan sembako kepada ketua RW, RT, LPM se-Kota Mojokerto sebagai bentuk silaturahmi. Kegiatan ini telah digelar secara berkala dan sejak Minggu (24/4) lalu.

"Karena nanti saat Idul Fitri pejabat daerah kan tidak diperkenankan open house, maka sebagai gantinya, kesempatan ini saya manfaatkan untuk bersilaturahmi dan berinteraksi langsung dengan mereka," ujar Ita dalam keterangan tertulis, Rabu (27/4/2022).

Hal ini ia sampaikan saat membagikan sembako di Kantor Kelurahan Surodinawan, Kecamatan Prajurit Kulon, Selasa (26/4).

Di kesempatan ini, Ita juga menyampaikan beragam program yang dimiliki pemerintah. Hal ini termasuk sejumlah agenda pembangunan infrastruktur yang berfokus di wilayah Kota Mojokerto bagian barat.

"Yang sudah berdiri ada Pasar Ketidur. Berikutnya akan kami bangun juga pasar tematik di daerah tersebut. Lalu, juga ada pembangunan jalan dari cakar ayam yang bisa langsung ke Jembatan Rejoto, Pulorejo," ucapnya.

Ia menyebut sejumlah proyek besar tersebut merupakan upaya pihaknya untuk meratakan pembangunan di Kota Mojokerto. Pembangunan ini diharapkan dapat menunjang pergerakan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan warga sekitar.

Tak lupa, Ita juga mengapresiasi para warga yang hadir dalam kesempatan tersebut. Para warga yang hadir pun nampak antusias dengan kedatangan Ita. Di penghujung acara, beberapa warga mengantre untuk berfoto bersama dan bercengkerama lebih dekat dengannya.

"Pemerintah Kota Mojokerto mengucapkan terima kasih kepada panjenengan semua atas kontribusi dan sumbangsih yang telah diberikan. Karena selama ini telah menjadi penyambung antara pemerintah kota dengan masyarakat," tutupnya.

Sebagai informasi, di lokasi tersebut, hadir pula para Ketua RW, RT dan LPM dari Kelurahan Surodinawan, Kelurahan Prajurit Kulon, dan Kelurahan Blooto. Jumlah warga yang hadir pun sesuai dengan kapasitas ruangan yang tersedia dan tetap menjalankan protokol kesehatan.


(fhs/ega)


Hide Ads