Bupati Mojokerto Gelar Pemeriksaan Daging di Pasar agar Aman Dikonsumsi

Bupati Mojokerto Gelar Pemeriksaan Daging di Pasar agar Aman Dikonsumsi

Enggran Eko Budianto - detikJatim
Selasa, 26 Apr 2022 17:30 WIB
Pemkab Mojokerto
Foto: Pemkab Mojokerto
Jakarta -

Bupati Mojokerto, Ikfina Fahmawati menggelar pemeriksaan daging sapi, ayam, serta olahannya untuk menjamin produk tersebut aman dikonsumsi masyarakat. Ratusan sampel diambil dari para pedagang di 9 pasar tradisional untuk diperiksa di laboratorium.

Bupati Ikfina turun langsung ke Pasar Tradisional Kemlagi, Kecamatan Kemlagi pagi tadi. Didampingi anak buahnya dan Forkopimca Kemlagi, ia memeriksa produk daging ayam, sapi, serta olahannya di masing-masing pedagang.

Pemeriksaan terhadap daging sapi maupun ayam meliputi tingkat kesegaran daging dan ada atau tidaknya bahan kimia pengawet. Seperti formalin dan boraks.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Ikfina, hasil pemeriksaan menunjukkan semua daging sapi dan ayam yang dijual para pedagang di Pasar Kemlagi aman dari bahan kimia pengawet. Pemeriksaan ini digelar seiring meningkatnya permintaan masyarakat terhadap daging sapi dan ayam menjelang Hari Raya Idul Fitri.

"Semua daging sapi dalam kondisi baik, dalam kondisi segar, bebas formalin, dan juga asli daging sapi bukan pemalsuan babi. Kemudian beberapa sampel daging ayam yang kami ambil dalam kondisi baik dan bebas formalin," jelasnya, Selasa (26/4/2022).

ADVERTISEMENT

Pasca pemeriksaan, para pedagang daging sapi dan ayam di Pasar Kemlagi mendapatkan sertifikat lolos uji laboratorium dari Dinas Pertanian Kabupaten Mojokerto.

Pemeriksaan produk daging sapi, ayam, serta olahannya digelar di 9 pasar tradisional di Kabupaten Mojokerto. Yakni Pasar Raya Mojosari, Pasar Sawahan Bangsal, Pasar Pohjejer, Pasar Dinoyo, Pasar Kutorejo, Pasar Gempolkerep, Pasar Kedungmaling, Pasar Jetis, dan Pasar Kemlagi.

Total 284 sampel daging sapi, ayam, serta olahannya diambil dari para pedagang untuk diperiksa di laboratorium. Pemeriksaan daging sapi meliputi uji formalin, uji pemalsuan daging sapi dan uji organoleptis.

Terhadap daging ayam meliputi uji formalin dan uji organoleptis. Sedangkan aneka olahan daging sapi dan ayam melalui uji formalin, uji boraks, uji pemalsuan daging babi, dan uji organoleptis.

"Ini upaya kami untuk menjamin para konsumen bahwa daging sapi maupun ayam yang dibeli masyarakat dalam kondisi baik, aman dan layak dikonsumsi," terang Ikfina.

Untuk mengantisipasi lonjakan harga kebutuhan pokok menjelang lebaran, Ikfina menyiapkan tim untuk mengendalikan harga di pasar-pasar tradisional Kabupaten Mojokerto.

"Yang harus kami lakukan adalah mengendalikan jangan sampai kenaikannya ini melebihi ambang batas. Jadi, di pemerintah itu ada namanya Tim Pengendali Inflasi Daerah," tandasnya.




(ega/ega)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads