.webp)
H-7 Idul Fitri pemudik mulai memadati sejumlah stasiun untuk pulang ke kampung halaman. Salah satunya yakni di Stasiun Gubeng Surabaya.
Pantauan detikJatim, saat pagi hari hanya ada beberapa pemudik. Tetapi semakin siang, semakin ramai pemudik berdatangan.
Pada siang misalnya, kereta ekonomi berangkat menuju ke arah Jakarta. Namun, tak semuanya turun Jakarta, ada yang turun ke Solo hingga Jogja.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Salah satu penumpang Windi Anggraeni, ASN Pemprov Jatim ini baru pertama kali mudik Lebaran selama pandemi COVID-19. Ia senang akhirnya bisa mudik ke kampung halamannya di Solo.
"Mau mudik ke Solo. Kalau lebaran sudah 3 tahun pandemi, selama pandemi ini baru pertama mudik. Karena aturannya ga boleh mudik. Apa lagi saya ASN Pemprov nggak bisa kemana-mana, ada aturan yang harus diikuti. Kalau tahun ini kan ditambahin cuti. Seneng banget, akhirnya bisa Lebaran bareng keluarga lagi," kata Windi kepada detikJatim, Senin (25/4/2022).
Windi berencana kembali ke Surabaya pada tanggal 9 Mei 2022. Karena ia sudah bisa mengambil cuti tahunan yang diperbolehkan oleh pemerintah.
Ia memilih mudik saat ini juga karena masih lengang. Selain itu harga tiket lebih murah.
"Pilih sekarang karena masih landai penumpangnya, kebanyakan tanggal 29. Harga tiket tanggal 29 ke atas tinggi, makanya ambil di awal," jelasnya.
Sama halnya dengan Ratna Rinjani, Lebaran tahun ini ia baru bisa mudik ke Jogja bersama suami dan 2 anaknya. Ia pun merasa senang akhirnya bisa berkumpul bersama keluarga.
"Untuk pandemi pertama kali, saya ga bisa cuti 2 tahun terakhir, ini dapat cuti akhirnya mudik. Akhirnya bisa kumpul keluarga saat lebaran," kata Ratna.
Begitu pula dengan Salsa dan Alisa mahasiswa ITS. Ini merupakan mudik pertamanya, karena masih menjadi mahasiswa baru.
"Mudik ke Jakarta. Sekarang udah online (pesan tiket) jadi milih sekarang. Baru tahun pertama ke Surabaya karena mahasiswa baru," pungkasnya.
(abq/iwd)
