Sejumlah karyawati di SPBU Jalan Kayoon nomor 48 Surabaya mengenakan pakaian yang berbeda dari biasanya. Mereka mengenakan kebaya berwarna-warni. Merah, hijau hingga kuning dengan beragam motif untuk memperingati Hari Kartini.
Para karyawan wanita ini tampak antusias melayani setiap konsumen. Satu persatu pengendara motor dan mobil disapa dengan raut tersenyum merekah meski tertutup masker. Khusus kepada para pelanggan wanita, mereka akan mengucapkan Selamat Hari Kartini.
SPV SPBU Kayoon Surabaya Herin Pamulat Utami mengatakan suguhan pemandangan yang tak biasa ini sengaja dilakukan untuk memperingati Hari Kartini. Para karyawan wanita diwajibkan mengenakan kebaya, sedangkan pria memakai pakaian adat khas Jawa Timuran.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia menyebutkan, pihaknya selalu menerapkan tradisi mengenakan pakaian kebaya dan pakaian khas Jawa Timur ketika momen 'Kartinian' tiba. "Setiap tahun pasti seperti ini, total ada 14 karyawan yang terbagi 2 shift (pagi dan siang)," katanya kepada detikJatim, Kamis (21/4/2022).
Herin menjelaskan, tema dan ide itu bukan merupakan perintah dari atasan atau kantor Pertamina pusat. Melainkan gagasan dan inisiatif dirinya bersama para petugas yang ada di sana.
"Ini (memperingati hari Kartini dengan mengenakan kebaya dan pakaian adat) inisiatif kami sendiri, tapi sudah izin ke pimpinan," ujarnya.
Ia mengaku, pakaian yang dikenakan adalah kebaya milik pribadi. Tetapi ada juga yang menyewa demi tampil cantik nan memesona saat peringatan Kartini.
![]() |
"Pakaiannya ada yang pribadi dan sewa," tuturnya.
Meski tak terbiasa dan terasa lebih gerah, Herin mengatakan dirinya dan karyawan wanita lainnya mengaku senang. Hal itu menjadi pembeda, memiliki nilai lebih, dan dia harap menjadi sumbangsih untuk mendukung dan menyemangati para Kartini se-Indonesia.
"Memang ribet, karena kan tidak terbiasa, ya. Apalagi biasanya pakai seragam merah putih itu. Tapi alhamdulillah kami senang, kami bangga. Bagus, sih, dan kami selalu didukung atasan," ujarnya.
Salah seorang pelanggan SPBU yang mengendarai Toyota Innova Reborn bernama Deni Hendarwanto mengapresiasi apa yang dilakukan para petugas SPBU di kawasan Kecamatan Genteng, Surabaya itu. Menurutnya, hal itu bisa memotivasi wanita lain untuk melakukan hal serupa.
"Kalau ada hal-hal seperti ini bagus, ya, bisa menjadi inovasi menjadi dorongan juga buat cewek-cewek lain. Apalagi yang masih berkarir," kata warga Babatan, Kecamatan Wiyung, Kota Surabaya itu.
Senada dengan Deni pelanggan yang mengendarai Honda Scoopy merah bernama Chika Soewito juga mendukung apa yang dilakukan karyawan SPBU Kayoon ini. Selain terlihat lebih cantik, para petugas juga terlihat lebih anggun.
"Keren sih, lebih anggun, unik juga kan di mata kita (konsumen). Soalnya enggak setiap hari ada pemandangan seperti ini," katanya.
(dpe/iwd)