Aksi kebut-kebutan penunggang sepeda motor sport memicu kecelakaan karambol di Jalan Raya Desa Batankrajan, Gedeg, Mojokerto. Kecelakaan ini mengakibatkan 1 korban tewas, sedangkan 3 orang lainnya terluka ringan.
Kanit Laka Satlantas Polres Mojokerto Kota Ipda Lukman Basoni mengatakan aksi kebut-kebutan dilakukan Irsyad Ramadhan (21), warga Desa Balongsari, Gedeg, Mojokerto. Ia seorang diri menunggangi sepeda motor sport Honda CBR nopol S 5442 NAJ.
"Irsyad melaju dari arah selatan ke utara dengan kecepatan tinggi dan berjalan terlalu ke kanan," kata Lukman kepada detikJatim, Kamis (21/4/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sampai di Jalan Raya Desa Batankrajan tengah malam tadi, Irsyad menabrak sepeda motor Yamaha Mio nopol W 2059 ZO yang melaju dari arah berlawanan. Sepeda motor matic tersebut dikemudikan Samsudin (44) membonceng Andra Pratama Putra (18), keduanya warga Desa Nglawak, Kertosono, Nganjuk.
Sehingga sepeda motor Mio tersebut terjatuh. Tak sampai di situ saja, Mio kembali tertabrak sepeda motor Honda PCX nopol S 2818 TH yang melaju searah di belakangnya. Motor PCX tersebut dikemudikan Candra Rizqiawan (24), warga Desa Mojopilang, Kemlagi, Mojokerto.
"Korban meninggal dunia satu orang, tiga lainnya luka ringan," terang Lukman.
Lukman menambahkan, pihaknya telah melakukan olah TKP dan mengumpulkan keterangan dari para saksi. Keempat korban telah dievakuasi ke RSUD Dr Wahidin Sudiro Husodo, Kota Mojokerto. Sedangkan 3 sepeda motor yang terlibat kecelakaan telah diamankan ke kantor Unit Laka.
"Korban Irsyad meninggal dunia saat dirawat di rumah sakit karena luka di kepala," tandasnya.
(hil/iwd)