Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari mengatakan revitalisasi pasar sapi Sekarputih menjadi salah satu dari proyek fisik strategis yang menjadi prioritas. Menurut Ning Ita, sapaan akrabnya, nantinya pasar sapi Sekarputih akan menjadi pasar hewan sentralistik yang ada di Kota Mojokerto.
"Mengingat dua tahun pandemi ada refocusing anggaran maka tahun 2022 ini bisa dikatakan kembali ke kondisi normal, 40 persen APBD dialokasikan untuk infrastruktur, maka bisa dilihat banyak proyek- proyek fisik strategis yang sedang dikerjakan di tahun 2022 salah satunya adalah pasar hewan yang sentralistik di Sekarputih, jadi nanti pasar ayam dan pasar sapi semuanya akan jadi satu disini dengan RPH-nya, jadi tidak lagi terpisah-pisah," ungkap Ning Ita dalam keterangan tertulis, Senin (18/4/2022).
Sementara itu, Kepala Bidang Penataan Ruang, Bangunan Bina Konstruksi Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPUPRPRKP) Kota Mojokerto Yustian Suhandinata menjelaskan pengajuan lelang revitalisasi pasar sapi Sekarputih baru akan diajukan setelah hari raya dengan nilai lelang sebesar Rp 3 miliar 77 juta.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sekarang masih proses perencanaan, target kami habis hari raya kita ajukan ke lelang, kita lelang terbuka nanti karena anggaran sebesar Rp 3 miliar 77 juta," jelas Yustian.
Ditambahkan Yustian selain pasar hewan sentralistik di dalam kawasan tersebut rencananya juga akan disediakan sejumlah kios untuk mengakomodir penjualan daging. Sementara, untuk pengelolaan limbah Yustian mengaku akan membuatkan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) sesuai dengan standar yang berlaku.
"Nanti juga akan kita buat kan kios-kios untuk melayani baik penjualan untuk umum bisa juga melayani yang di dalam pasar. Sementara untuk pengelolaan limbahnya, nanti IPAL-nya kita buatkan juga sesuai dengan standarnya RPH, jadi limbahnya nanti diolah dulu," imbuh Yustian.
(prf/ega)