Satu keluarga tercebur Sungai Brantas di Desa/Kecamatan Megaluh, Jombang saat naik perahu tambang. Insiden ini mengakibatkan satu korban tewas dan satu lainnya hilang. Apa faktor penyebabnya?
Sekeluarga yang menjadi korban insiden ini yakni pasangan suami istri, Mohamad Iswahyudi (29) dan Imroatul Azizah (28), serta anak mereka yang selamat berinisial MNF (8). Keluarga ini asal Desa Banjardowo, Kecamatan/Kabupaten Jombang.
Ketiganya naik perahu tambang untuk menyeberangi Sungai Brantas dari Desa Gebangbunder, Plandaan ke Desa/Kecamatan Megaluh.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari penyelidikan awal polisi, faktor pertama adalah saat naik ke perahu tambang tersebut, Iswahyudi bersama istri dan anaknya masih menunggangi sepeda motor matik.
Selama perahu tambang berjalan, mesin sepeda motor mati, tapi dalam kondisi idling stop. Standar sepeda motor juga tidak diturunkan. Sehingga mesin sepeda motor akan otomatis menyala saat gas ditarik.
"Ketika akan mendarat, sekitar 10 hingga 15 meter (dari dermaga di Desa Megaluh), anak korban menarik gas. Tiba-tiba mesin sepeda motor nyala langsung terjun ke sungai," kata Kapolsek Megaluh, AKP Soesilo kepada wartawan di lokasi, Sabtu (9/4/2022).
Saat kejadian, perahu tambang yang dikemudikan Nasrulloh (46) dan kernetnya, Agus (56), warga Plandaan, Jombang ini mengangkut 8 sepeda motor dan penumpangnya.
Hasil pengecekan yang dilakukan polisi, perahu tambang tidak memenuhi syarat keamanan. Inilah yang menjadi faktor kedua insiden tersebut. Yakni, perahu tambang tidak mempunyai pembatas untuk mencegah sepeda motor maupun penumpang terjungkal ke sungai.
Ditambah lagi, operator tidak memberi para penumpang jaket pelampung. Sehingga, saat sepeda motor yang ditumpangi Iswahyudi dan keluarganya tiba-tiba berjalan sekitar pukul 16.00 WIB, langsung terjun bebas ke Sungai Brantas.
"Keamanannya belum memenuhi. Paling tidak ada pelampung dan penghalang atau pembatasnya. Sehingga saat terjadi apa-apa masih terhambat," jelas Soesilo.
Peristiwa tragis ini mengakibatkan Azizah tewas karena tenggelam di Sungai Brantas. Jasadnya ditemukan warga petang tadi. Suami korban, Iswahyudi masih dalam pencarian. Sedangkan anak mereka berhasil diselamatkan operator perahu tambang. Sepeda motor korban juga ikut tenggelam.
(hil/dte)