Petani Lamongan Sambat Solar Langka-Gabah Murah ke Erick Thohir

Petani Lamongan Sambat Solar Langka-Gabah Murah ke Erick Thohir

Eko Sudjarwo - detikJatim
Sabtu, 09 Apr 2022 14:46 WIB
Menteri BUMN ke Lamongan
Menteri BUMN Erick Thohir saat berkunjung ke Lamongan. (Foto: Eko Sudjarwo/detikJatim)
Lamongan -

Menteri BUMN Erick Thohir melakukan kunjungan kerja ke Desa Besur, Kecamatan Sekaran, Sabtu (9/4/2022). Dalam kunjungan ini, Erick Thohir mendapatkan beragam masukan dari petani di Lamongan. Beberapa diantaranya terkait kelangkaan solar dan murahnya harga gabah.

Kepala Desa Besur Abdul Haris Suhud di hadapan Erick Thohir mengatakan, petani menghadapi kendala sulitnya mendapatkan BBM jenis solar. Padahal, solar sangat dibutuhkan petani dalam mengoperasikan mesin pemotong padi atau kombi, traktor dan juga mesin pompa air.

Selain persoalan BBM yang mahal dan sulit didapatkan, petani Lamongan juga mengeluhkan turunnya harga gabah yang terjadi di musim panen.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Bapak menteri, di Lamongan ini adalah sentral penghasil gabah dan menjadi daerah lumbung pangan dan Desa Besur adalah bagian dari itu. Tapi sekarang petani dihadapkan dengan persoalan harga gabah yang turun dan sulitnya mendapatkan BBM," kata Kepala Desa Besur Abdul Haris Suhud, Sabtu (9/4/2022).

Untuk itu, lanjut Haris, petani di Lamongan meminta Menteri BUMN memberikan mesin pengering padi. Selain itu, juga meminta pembangunan stasiun pengisian bahan bakar minyak di desanya. Sehingga, masyarakat khususnya petani tidak lagi jauh-jauh membeli BBM hingga ke pom bensin di wilayah perkotaan.

ADVERTISEMENT

"Masyarakat di desa kami ini mayoritas sebagai petani pak menteri, mohon kiranya nanti bisa dibangun pom bensin di daerah sekitar sini dan juga yang kita butuhkan mesin pengering padi agar saat musim panen seperti sekarang harga gabah tidak lagi murah," ujarnya.

Menanggapi keluhan itu, Erick Thohir berjanji akan memberikan bantuan mesin pengering padi yang dibutuhkan petani di Lamongan. Dalam kesempatan, ia mengajak masyarakat khususnya petani agar bisa membangun kemandirian dengan tidak lagi mengantungkan kebutuhan dari luar seperti ketergantungan kedelai yang diimpor.

"Ya kita akan penuhi kebutuhan petani. Tapi syaratnya, kita harus mandiri, harga kedelai sekarang masih naik karena kita masih bergantung pada luar dan selama pandemi COVID-19 Menteri BUMN ini selalu hadir bagi masyarakat, kemarin listrik kita gratiskan, kereta api yang penumpangnya sedikit pun masih kita layani," ungkapnya.

Sementara itu, dalam kunjungannya di Lamongan, selain menghadiri acara bertajuk "Petani Mandiri Wujudkan Indonesia Maju Sejahtera", Erick Thohir juga berkesempatan menggelar operasi Pasar Minyak Goreng Murah produksi PTPN di Desa Besur, Kecamatan Sekaran.




(hil/dte)


Hide Ads