.webp)
Gelas di dalam tubuh Nurlasiadi sudah dikeluarkan oleh tim dokter RSD Balung. Pria asal Semboro, Jember itu sedang dalam proses pemulihan.
Sebelumnya, Nurlasiadi sempat tak bisa bangun hingga 3 bulan gara-gara gelas di dalam tubuhnya. Dia cuma bisa berbaring di atas tempat tidur. Berdasarkan kondisi tersebut, fisiatri dari RSU Dr Soetomo Surabaya menyarankan agar Nurlasiadi melakukan terapi lanjutan.
"Kalau memang mengeluhkan seperti itu (tidak bisa bangun 3 bulan), apalagi lebih dari 2x24 jam, ya harus direhabilitasi," tegas dr Martha Kurnia Kusumawardani SpKFR(K) saat dihubungi detikJatim, Kamis (7/4/2022).
Nurlasiadi membutuhkan rehabilitasi itu agar tubuhnya kembali pulih seperti sedia kala. Dia harus dilatih pelan-pelan untuk menggerakkan badannya.
"Itu termasuk kondisi imobilisasi lama (keterbatasan gerak fisik dalam waktu yang lama)," imbuh Martha.
Sebelumnya Nurlasiadi mengeluhkan sakit di bagian perut hingga badannya meriang. Dia sempat mencoba berobat ke mantri hingga orang pintar. Setelah dibantu relawan kesehatan, pria berusia 35 tahun itu dibawa ke RSD Balung.
Tim dokter lantas mengambil foto rontgen organ dalam Nurlasiadi. Ketika melihat hasil rontgen itu, Nurlasiadi terkejut karena di tubuhnya ada gelas.
"Kaget (ada gelas), pak," katanya.
(hse/dte)
