Antisipasi banjir susulan yang terjadi di Desa Kandangan, Kecamatan Pesanggaran Banyuwangi, Pemkab Banyuwangi dan Pemprov Jatim segera melakukan pemasangan bronjong di tanggul yang rusak akibat limpasan. Tak hanya itu, dua alat berat juga disiagakan untuk pembangunan tanggul.
Perwakilan pejabat dari Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air (DPU SDA) Provinsi Jatim, Prabowo mengatakan, pihaknya sudah menyiapkan 100 bronjong untuk perbaikan tanggul yang jebol tersebut.
"Perbaikan tanggul sudah kita koordinasi dengan BPBD dan Pak Kades, serta PU Kabupaten. Rencana sudah kita siapkan sekitar 100 lembar bronjong. Bisa langsung kita datangkan ke sini, karena bronjongnya juga siap," kata KUPT SDA.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, alat berat didatangkan dari lokasi pekerjaan terdekat agar cepat diturunkan. Alat berat disediakan oleh pihak perkebunan dan PT Bumi Suksesindo.
"Untuk tanggul putus alat berat sudah disiapkan dari PTP Perkebunan dan PT Bumi Suksesindo," jelas Prabowo kepada detikJatim, Selasa (22/3/2022).
Adanya peristiwa banjir di Desa Kandangan ini, Prabowo mangaku juga telah melakukan koordinasi dengan Pemerintah Provinsi Jatim untuk mendatangkan bronjong.
"Sementara untuk karung-karung plastik sudah kita datangkan. Sudah diterima Pak Kades ada seribu lembar karung plastik untuk penanganan yang kecil-kecil," pungkasnya.
Curah hujan dengan intensitas tinggi pada Senin (21/3) kemarin, menyebabkan Desa Kandangan, Kecamatan Pesanggaran, Kabupaten Banyuwangi, dilanda bencana banjir akibat luapan Sungai Karang Tambak, di wilayah setempat.
Setidaknya 100 rumah milik 63 KK di Desa Kandangan terendam banjir. Tidak hanya itu tanggul di wilayah setempat juga jebol bahkan jembatan penghubung antar dusun rusak akibat luapan sungai.
(iwd/iwd)