Banyak yang Bingung Visi Misi Pemkot Blitar Tingkatkan SDM Keren, Ini Maksudnya

Banyak yang Bingung Visi Misi Pemkot Blitar Tingkatkan SDM Keren, Ini Maksudnya

Erliana Riady - detikJatim
Kamis, 17 Mar 2022 15:25 WIB
Visi misi Pemkot Blitar
Visi misi Pemkot Blitar (Foto: Erliana Riady/detikJatim)
Kota Blitar -

Satu diantara visi misi Pemkot Blitar adalah meningkatkan sumber daya manusia yang keren. Apa maksudnya?

Di masa kepemimpinan Wali Kota Santoso, Pemkot Blitar mempunyai lima visi dan misi. Pertama, meningkatkan tata kehidupan yang religius, nasionalis, setara gender dan berkepribadian dalam kebudayaan.

Kedua, meningkatkan sumber daya manusia yang keren, berdaya saing, sehat jasmani rohani, cerdas dan berkarakter.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pemilihan kalimat 'meningkatkan sumber daya manusia yang keren' sempat memunculkan pertanyaan. Apa lagi beberapa pengunjung dari luar kota.

"Apa maksudnya ini. SDM keren tapi nggak maju, nggak update teknologi ya bisa ketinggalan zaman. Keren itu konotasinya hanya gaya, tapi gak pinter," cetus Budi, warga Surabaya yang sepintas membaca visi misi yang ditampilkan videotron di depan Kantor Pemkot Blitar, Kamis (17/3/2022).

ADVERTISEMENT

Senada dengan Warga Malang, Lia menilai, pemilihan kata keren hanya menyesuaikan diksi gaul di kalangan milenial. Namun tak lepas dari konotasi hanya memprioritaskan penampilan dan tak punya karakter dan kepribadian.

"Keren itu kan bahasanya anak gaul. Yang kebanyakan sekarang hanya tampil modis, gaya. Tapi gak ada isinya. Gak berkarakter. Generasi labil," kritiknya.

Sementara itu, Kabag Umum Pemkot Blitar, Gigih Mardana yang merancang visi misi itu menjabarkan secara gamblang. Apa maksud yang terkandung dari kalimat 'meningkatkan sumber daya yang keren' ini.

"Keren itu ada dua makna sebenarnya. Pertama akronim dari keberagaman, religius, nasionalis seperti visi misi Pak Santoso selaku Wali Kota Blitar saat ini. Kedua, kerena dalam artian masa kini adalah generasi muda berpotensi yang akrab dengan kemajuan teknologi. Keren secara tampilan dan kinerja," papar Gigih kepada detikJatim, Kamis (17/3/2022).

Sesuai dengan visi misi itu, maka programnya mengarah ke smart city. Infrastruktur akan dibangun memudahkan akses teknologi. Salah satunya, pelatihan kapasitas pelaku UMKM ke digital marketing dan pelatihan pegawai melalui corporate university.

Menurut Gigih, visi misi itu dirancang saat awal pandemi COVID-19. Pemkot Blitar harus berstrategi menyesuaikan diri, berkoordinasi dengan beberapa ahli. Termasuk melibatkan kalangan akademisi dari universitas.

Tahun 2010-2015 adalah corak ekonomi kerakyatan. Tahun 2016-2021 adalah corak ekonomi kreatif. Dan tahun 2022-2026 merupakan corak ekonomi digital.

"Maka semua program Pemkot Blitar itu arahnya ke sana. Corak ekonomi digital. Tapi bukan berarti meninggalkan corak ekonomi sebelumnya. Namun lebih beradaptasi dengan kehidupan new normal karena pandemi," ungkapnya.

Visi misi tersebut telah dituangkan dalam RPJMD. Sehingga itu menjadi "bandul" semua potensi yang ada di Kota Blitar diarahkan dengan memanfaatkan kecanggihan teknologi.

"Dan kami sangat mengharapkan, aktor ekonomi digital Kota Blitar itu generasi mudanya. Kalangan milenial atau gen Z," pungkasnya.




(hil/fat)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads