Tebing di jalur menuju lokasi wisata Gunung Bromo longsor. Material longsoran tebing itu sempat menutup total jalur menuju lokasi wisata sehingga lalu lintas menjadi terdampak.
Informasi yang dihimpun detikJatim, peristiwa tebing longsor itu terjadi Jumat (11/3) malam pascahujan deras yang mengakibatkan jalur lalu lintas warga dan wisatawan di Desa Wonokerto, Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo tertutup material longsoran.
"Tebing longsor pukul 23.30 WIB, tumpukan tanah menutupi jalan raya jalur wisata Gunung Bromo. Tadi pagi warga dibantu petugas gabungan membersihkan material tanah dan sudah bisa dilintasi satu lajur," ujar Anggota Polsek Sukapura Aiptu Ihwan, Sabtu (12/3/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sejak kemarin malam petugas BPBD setempat bersama TNI/Polri dan warga Tengger bahu membahu membersihkan material longsoran dengan alat seadanya. Tadi pagi jalan warga dan jalan wisata itu bisa dilintasi meski hanya satu lajur secara bergantian dengan sistem buka tutup.
Alat berat dari Dinas PUPR Kabupaten Probolinggo yang dikerahkan untuk membersihkan material longsor tiba di lokasi Sabtu siang. Pembersihan material longsor masih dilakukan sampai pukul 13.41 WIB dan diperkirakan tuntas pukul 14.00 WIB.
Sejumlah anggota kepolisian dari Polsek Sukapura bersama anggota Koramil Sukapura melakukan pengaturan lalu lintas di lokasi longsor. Sementara alat berat masih melakukan pembersihan lalu lintas diatur dengan sistem buka tutup.
"Alat berat dari PUPR Pemkab Probolinggo masih bekerja melakukan pembersihan material. Kami perkirakan pukul 14.00 WIB sudah selesai dan arus lalu lintas bisa kembali normal," kata Aiptu Ihwan.
Petugas kepolisian di lapangan mengimbau warga setempat maupun wisatawan Gunung Bromo yang hendak melintasi jalur itu agar lebih berhati-hati karena sering terjadi hujan deras dan rawan longsor.
(dpe/iwd)