Surabaya Survey Center: Ganjar Jagoan Capres Emak-emak di Jatim

Surabaya Survey Center: Ganjar Jagoan Capres Emak-emak di Jatim

Faiq Azmi - detikJatim
Rabu, 23 Feb 2022 18:36 WIB
Surabaya Survey Center (SSC) merilis elektabilitas calon presiden (capres) yang didukung emak-emak di Jawa Timur
SSC merilis elektabilitas Capres 2024 (Foto: Faiq Azmi/detikJatim)
Surabaya -

Surabaya Survey Center (SSC) merilis elektabilitas calon presiden (capres) 2024 yang didukung emak-emak di Jawa Timur. Hasilnya, Ganjar Pranowo menjadi capres dengan elektabilitas tertinggi yang didukung emak-emak Jatim.

"Ganjar menjadi capres dengan elektabilitas tertinggi dari pilihan emak-emak di Jatim yakni 16,3 persen," kata Mochtar Wahyu Oetomo, selaku Direktur SSC di Surabaya, Rabu (23/2/2022).

Mochtar membeberkan, mengapa elektabilitas Ganjar tertinggi. Salah satunya faktor Ganjar yang memang sering terekspose oleh media baik itu pemberitaan hingga media sosial.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita tahu, emak-emak ini hobi sekali bermain medsos. Dan Ganjar ini pemberitaannya sangat masif, ditambah deklarasi-deklarasi relawan Ganjar," jelasnya.

"Selain itu, elektabilitas Ganjar ini memang tinggi di pusat. Hal ini bersinambung di daerah, dan emak-emak Jatim merekam bagaimana kiprah Ganjar," sambungnya.

ADVERTISEMENT

Di posisi kedua elektabilitas capres pilihan emak-emak Jatim yakni Prabowo Subianto. Mochtar menyebut, nama Prabowo masih diingat oleh emak-emak Jatim.

"Dua kali nyapres, saya kira emak-emak pasti mengingat kiprah Prabowo. Dan ini yang membuat namanya sebagai elektabilitas capres masih tinggi, meskipun sebenarnya angkanya stagnan," imbuhnya.

Sementara nama Tri Rismaharini di peringkat 3. Faktor pernah menjabat sebagai Wali Kota Surabaya dan dicintai emak-emak, membuat Mensos RI ini masuk 3 besar capres dengan elektabilitas tertinggi menurut pilihan emak-emak Jatim.

"Pun demikian Khofifah di peringkat 4. Karena faktor gubernur, seorang ketua muslimat, dan dekat dengan emak-emak," imbuhnya.

Meski demikian, Mochtar mengungkapkan, ceruk di kalangan emak-emak untuk bursa capres masih begitu terbuka.

"Di survei elektabilitas kali ini, 29,9 persen memilih tidak tahu dan tidak menjawab. Ini ceruk yang sangat potensial mengingat Pilpres masih di tahun 2024," pungkasnya.

Sebagai informasi, hasil penelitian yang dilakukan oleh SSC ini dilaksanakan dari tanggal 1-10 Februari 2022 di 38 Kabupaten/Kota di Jatim. Sebanyak 1.070 responden dipilih dengan menggunakan metode stratified multistage random sampling dengan margin of error kurang lebih 3 persen dan tingkat kepercayaan sebesar 95 persen. Penentuan responden dari kalangan emak-emak dalam setiap kartu keluarga (KK) dilakukan dengan bantuan kish grid.




(fat/fat)


Hide Ads