Hasil Survei Litbang Kompas terkait elektabilitas Capres 2024 menempatkan Prabowo Subianto di urutan pertama. Menariknya, dalam survei ini memunculkan nama Mensos RI Tri Rismaharini yang masuk 10 besar bursa Capres 2024.
Elektabilitas Risma sebagai Capres menurut survei Litbang Kompas sebesar 2,6% dan berada di peringkat ke-8. Risma mengungguli sejumlah nama yakni Andika Perkasa, Gatot Nurmantyo, Mahfud MD hingga Puan Maharani.
Pengamat Politik Universitas Airlangga Ucu Martanto menyebut, kans Risma maju sebagai Capres sangat kecil, bahkan hampir tidak mungkin. Pasalnya, elektabilitas Risma hanya di angka 2 persen.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Menakar Peluang Risma di Pilpres 2024 |
"Kans Bu Risma sangat kecil, bahkan saya nilai tidak mungkin untuk Capres. Apalagi, angkanya saat ini kisaran 2 persen, dan kontestasi Pilpres ini katakan sudah akan dimulai tahun depan. Rasanya berat," kata Ucu kepada detikjatim, Rabu (23/2/2022).
Ucu mengungkapkan, peluang Risma semakin berat, mengingat dirinya merupakan kader PDI Perjuangan yang notabene lebih mengutamakan Puan Maharani.
"Kita tahu, PDI Perjuangan hari ini, hampir seluruh kader mendorong Puan Maharani sebagai Capres. Alternatif lainnya adalah Ganjar, yang secara elektabilitas sudah mumpuni karena sudah di atas 10 persen. Semakin berat kans Bu Risma," ungkapnya.
(fat/fat)