Tiga Bulan Kawasan di Babat Lamongan Ini Jadi Langganan Banjir

Tiga Bulan Kawasan di Babat Lamongan Ini Jadi Langganan Banjir

Eko Sudjarwo - detikJatim
Jumat, 18 Feb 2022 15:37 WIB
Warga kerjabakti tangani banjir di Lamongan
Warga kerja bakti atasi banjir di Lamongan/Foto: Eko Sudjarwo
Lamongan -

Kawasan di Bengawan Njero dan Babat Lamongan kerap menjadi langganan banjir. Tercatat dalam 3 bulan terakhir sudah 3 kali kawasan tersebut diterjang banjir.

Lurah Babat Mohammad Faris Hasbi mengatakan sejak menjabat sebagai pejabat sementara lurah hingga lurah definitif pada Januari 2022, wilayahnya sudah 3 kali mengalami banjir. Adapun yang paling terparah pada tahun kemarin karena berlangsung hingga 5 hari.

"Dalam waktu 3 bulan ini, Kelurahan Babat sudah tiga kali dilanda banjir, terparah terjadi di awal tahun hingga sampai 5 hari," kata Faris kepada detikjatim, Jumat (18/2/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pembersihan saluran air dan sungai, lanjut Faris, juga kerap dilakukan sebagai salah satu solusi agar banjir tidak terus menerus terjadi. Hanya saja, pihaknya selalu terbentur pada anggaran yang terbatas. Kurangnya kesadaran masyarakat setempat dalam membuang sampah membuat sampah menumpuk di sungai setempat.

"Kami ini hanya diberikan anggaran oleh pemerintah antara Rp 600 juta setiap tahunnya. Jujur dengan uang segitu untuk kebutuhan yang menyangkut hajat masyarakat Babat tidak cukup. Maka dari itu saya sangat berterima kasih kader-kader PDI Perjuangan khususnya Babat mau turun tangan membantu kami," jelasnya.

ADVERTISEMENT

Kondisi banjir yang kerap terjadi di Babat ini, kader dan simpatisan PDIP Lamongan pun turun gunung melakukan pembersihan saluran air dari material sampah dan endapan lumpur di wilayah Kecamatan Babat. Pembersih sampah yang menumpuk di saluran kali Sawo sepanjang 2 kilometer tersebut bertujuan untuk mengantisipasi terjadinya banjir susulan.

"Terimakasih banyak atas kegiatan bakti sosial yang dilakukan oleh teman-teman kami PDIP Lamongan yang membantu kami dalam menangani banjir di kelurahan Babat," imbuh Faris.

Sementara itu, Bendahara DPC PDI Perjuangan Lamongan, Fujika Senna Oktavia mengatakan, kegiatan baksos yang dilakukan jajaran PDI Perjuangan Lamongan sendiri bertujuan untuk meringankan masyarakat yang beberapa hari lalu terdampak banjir.

Dengan mengeruk endapan lumpur serta membersihkan saluran air dari material sampah. Selain itu, kader PDIP Lamongan ini juga membawa truk berisi pedel untuk menguruk jalan yang terendam air banjir sebagai langkah penanganan darurat.

"Ini adalah rangkaian kegiatan kami, jadi kita ini ingin membantu masyarakat sekaligus mendukung program pemerintah dengan menggelar baksos terhadap masyarakat di sini," pungkas Fujika.




(abq/iwd)


Hide Ads