Korban Tewas Perahu Tenggelam di Waduk Gondang Lamongan Adalah Perangkat Desa

Korban Tewas Perahu Tenggelam di Waduk Gondang Lamongan Adalah Perangkat Desa

Eko Sudjarwo - detikJatim
Minggu, 06 Feb 2022 21:25 WIB
waduk gondang lamongan
Waduk Gondang Lamongan (Foto: Eko Sudjarwo)
Lamongan -

Dua perahu yang ditumpangi rombongan pemancing tenggelam di Waduk Gondang Lamongan. Kejadian ini membuat satu orang tewas dan dua lainnya hilang.

Korban tewas merupakan seorang perangkat desa. Korban tewas adalah Edy Kurniawan, Kaur Keungan Desa Wudi, Kecamatan Sambeng. Sementara korban hilang adalah Ivan (9), anak Edy dan satu orang lainnya yang belum diketahui identitasnya.

Kejadian bermula ketika 7 orang pemancing menggunakan 2 perahu memancing di Waduk Gondang. Tanpa diduga, ombak datang dan menerjang 2 perahu getek tak bermesin yang ditumpangi para pemancing ini. Satu perahu ada yang bermuatan 4 orang dan 1 perahu bermuatan 3 orang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kejadian sekitar pukul 12 siang ketika para pemancing ini bermaksud untuk pulang," kata Kapolres Lamongan AKBP Miko Indrayana kepada wartawan, Minggu (6/2/2022).

Miko mengatakan perahu yang bermuatan 4 orang salah satu penumpangnya dapat diselamatkan. Tiga orang tenggelam dan sekira pukul 14.30, 1 korban ditemukan dalam keadaan tewas atas nama Edi Kurniawan, Kaur Keungan Desa Wudi Kecamatan Sambeng. Setelahd dibawa ke darat, jenazah Edy dipulangka dan langsung dimakamkan di pemakaman Desa Sekidang.

ADVERTISEMENT

"Hingga saat ini 2 korban belum ditemukan dan masih dalam pencarian," ujar Miko.

Petugas BPBD, polisi dibantu warga, ditambah personel Sat Sabhara dengan perahu karet mencari dua korban hilang.

"Kita terjunkan puluhan personel, termasuk dari Polairud dan juga personel dari BPBD Lamongan," terang Miko.

Kasi Pemerintahan Sekidang, Kandam, mengatakan perahu yang ditumpangi para korban idealnya hanya muat untuk 2 orang. Namun saat kejadian ditumpangi empat orang. Kandam menyebut perahu yang dipakai para korban itu juga perahu milik salah satu korban sendiri, yaitu Edy. Korban meninggal yang bernama Edy, menurut Kandam, mempunyai kebiasaan mencari ikan.

"Perahu korban saat berangkat ditumpangi 4 orang yakni korban Edy, anaknya Ivan (9), Zamzami, dan adiknya. Saat tenggelam, korban Edy berusaha menolong anaknya Ivan. Ivan berhasil dipanggul Edy, namun akhirnya keduanya tenggelam tak tertolong," ungkap Kandam.

Pada pukul 18.00 upaya pencarian dihentikan sementara karena situasi dan cuaca yang tidak mendukung untuk dilakukan upaya pencarian. Pencarian, menurut Miko, akan dilakukan kembali besok pada pukul 6 pagi.

"Pencarian untuk sementara kita hentikan dan akan kita lanjutkan kembali besok pukul 6 pagi," ungkapnya.

Pihak-pihak yang berkepentingan, lanjut Miko, akan membentuk posko yang berada di balai desa Sekidang. Posko ini berisikan gabungan dari Polisi, TNI dan BPBD dan pihak-pihak terkait lainnya.

"Tim beranggotakan petugas dari Polisi, TNI BPBD dan stakeholder terkait lainnya," pungkas Miko.




(iwd/iwd)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads