.webp)
Kecelakaan beruntun melibatkan 2 truk dan 2 sepeda motor di Jalan Raya Prof Nurcholis Majid, Desa Tunggorono, Kecamatan/Kabupaten Jombang. Kecelakaan ini mengakibatkan 1 korban luka berat dan 5 korban luka ringan.
Kasat Lantas Polres Jombang AKP Rudi Purwanto mengatakan semula truk nopol S 8335 UJ melaju dari utara ke selatan atau dari arah Jombang ke Nganjuk. Truk sarat muatan jagung itu dikemudikan Muhammad Syaiful (24), warga Desa/Kecamatan Sambeng, Lamongan.
Sampai di lokasi kecelakaan sekitar pukul 08.10 WIB, truk tersebut mendadak oleng ke kanan. Sehingga menabrak truk boks nopol W 8309 U yang dikemudikan Zainul Arifin (31), warga Desa Sumberejo, Purwoasri, Kediri. Di dalam truk boks juga terdapat kernet Abdul Rohim (41), warga Desa Plumbon Gambang, Gudo, Jombang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Truk muat jagung mau belok kiri, sudah ambil haluan, tapi dipotong pikap boks dari arah utara ke selatan. Sehingga sopir truk jagung banting setir ke kanan," kata Rudi kepada wartawan, Kamis (27/1/2022).
 Foto: Enggran Eko Budianto |
Akibatnya, truk muat jagung bertabrakan dengan truk boks yang datang dari arah berlawanan. Truk jagung pun pun terguling dengan kondisi kabinnya ringsek. Muatan jagung pun tumpah ke jalan.
"Truk muat jagung terguling, sopirnya terjepit di dalam kabin kendaraan," terang Rudi.
Tidak hanya itu, dua sepeda motor yang melaju dari arah Nganjuk ke Jombang juga menabrak bagian belakang truk boks. Yaitu sepeda motor Honda Vario nopol S 2395 ZW yang dikemudikan Ali Murtadho (30), warga Desa Gondangmanis, Bandar Kedungmulyo, Jombang. Ali membonceng Melani Hariroh (30).
Juga sepeda motor Honda Megapro nopol AE 3161 GG yang dikemudikan Purnomo (37), warga Desa Kaliabu, Mejayan, Madiun. Menurut Rudi, kecelakaan beruntun ini mengakibatkan sopir truk muat jagung menderita luka berat pada kaki karena terjepit kabin truk.
Selain itu, 5 korban lainnya menderita luka ringan. Yaitu sopir dan kernet truk boks, pengemudi dan penumpang sepeda motor Honda Vario, serta pengemudi sepeda motor Honda Megapro.
"Semua korban sudah kami evakuasi ke RSUD Jombang," ungkap Rudi.
Arus lalu lintas dari arah Nganjuk ke Jombang di Jalan Raya Prof Nurcholis Majid sempat macet sekitar 15 menit. Polisi bersama warga mengevakuasi muatan jagung yang tumpah maupun kendaraan yang terlibat kecelakaan.
"Tadi arus lalu lintas sempat macet sekitar 15 menit, sekarang sudah kembali lancar," tandas Rudi.
(iwd/iwd)
