Ribuan pelari dari berbagai daerah memadati kawasan wisata Rowo Jombor, Bayat dalam gelaran Jombor Run 2023 pagi ini. Mengawali start dan finish di Taman Nyi Ageng Rakit, para peserta Jombor Run 2023 berlari keliling Rowo Jombor dengan luas sekitar 198 hektare.
Pada peserta dibagi menjadi dua kategori, umum dan pelajar. Selain pelari asal Klaten, peserta juga berasal dari luar kota seperti Salatiga, Demak, hingga Sumatera. Mereka antusias mengikuti ajang olahraga dalam rangka Hari Jadi Ke-219 Kabupaten Klaten ini.
Kepala Dinas Kebudayaan Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disbudporapar) Kabupaten Klaten, Sri Nugroho mengatakan melihat tingginya antusiasme masyarakat dalam Jombor Run, pihaknya berencana akan menjadikan event ini sebagai agenda tahunan. Pasalnya, Jombor Run dinilai turut meningkatkan potensi pariwisata lokal.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tidak hanya mengembangkan potensi keolahragaan tapi bisa mengangkat wisata Rowo Jombor dan meningkatkan ekonomi masyarakat sekitar. Ke depan, event ini akan dikembangkan agar penyelenggaraan lebih semarak," ujar Sri Nugroho dalam keterangan tertulis, Sabtu (5/8/2023).
Sementara itu, Bupati Klaten Sri Mulyani memberikan semangat kepada para peserta. Ia juga menyerahkan medali bagi finisher paling awal di ajang Jombor Run 2023.
Ia pun mengapresiasi penyelenggaraan Jombor Run yang turut memeriahkan hari jadi Klaten tahun ini. Ia berharap ke depannya dapat menggelar event serupa untuk meningkatkan potensi pariwisata di Kota Bersinar ini.
"Olahraga menjadi daya tarik wisatawan dari berbagai daerah, termasuk di Klaten. Penyelenggara Jombor Run ini juga menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan dan sekaligus mempromosikan Klaten," paparnya.
Selain lari, Sri Mulyani berharap cabang olahraga lainnya juga dapat berkembang dan turut menyelenggarakan event serupa.
"Saya harap daya tarik pariwisata di Klaten bukan hanya wisata alam, namun juga wisata olahraga. Sudah saatnya kita kembali membangkitkan berbagai cabang olahraga di Klaten," pungkasnya.
(prf/ega)