Dinas Pariwisata Batang mendatangi warung yang viral menjual es teh Rp 8 ribu di Pantai Cemoro Gondrong, Batang. Apa temuannya?
"Saya sudah ke lokasi untuk klarifikasi dengan yang bersangkutan (pemilik warung). Memang di lokasi ini ada menu dan harganya," kata Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Batang, Yarsono, saat dihubungi detikJateng, Jumat (1/4/2022).
Yarsono mengatakan dari pengakuan pemilik warung, es teh Rp 8 ribu tersebut disajikan dengan gelas besar.
"Tadi ketemu pemiliknya. Hasilnya, memang ada tertera harga di menu, untuk es teh Rp 8 ribu dan teh hangat Rp 6 ribu. Gelasnya juga besar atau jumbo," kata Yarsono.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dispar Batang beri catatan untuk perbaikan pelayanan
Meski begitu, pihaknya sudah memberikan sejumlah saran kepada pemilik warung untuk melakukan perbaikan pelayanan.
"Ya kami sarankan, agar tidak terjadi miskomunikasi lagi, kami meminta tempatnya untuk segera dibenahi. Karena tempat (warung) terkesan warung biasa, namun pangakuannya kafe," jelasnya.
"Kedua, agar daftar harga dibuat jelas, kalau perlu dipasang MMT dan dipasang sehingga pelanggan mudah membacanya dengan jelas. Ketiga, kami berikan masukan diadakan alternatif gelas kecil," ungkapnya.
Selain itu, pihaknya juga meminta agar pengelola warung tersebut memberikan pelayanan yang ramah dan sopan pada pelangganya.
"Kami juga meminta agar bersikap ramah dan sopan pada pelanggan/pengunjung. Sehingga kejadian ini tidak terulang lagi," terang dia.
Diberitakan sebelumnya, salah satu pengunjung pantai Cemoro Gondrong, Batang, Membagikan pengalamannya di sosial media, saat berkunjung ke pantai setempat, Minggu (27/3).
Pengunjung ini dibikin kaget setelah membayar segelas es teh Rp 8 ribu. Padahal di warung sebelah hanya Rp 4 ribu per gelas.
Unggahan di sosial media itu, langsung viral sejak Senin lalu. Pemilik warung menyebut usahanya itu bukanlah warung biasa, namun warung yang berkonsep kafe. Hanya saja belum jadi masih proses pembangunan.
"Ya es teh Rp 8 ribu. Jangan dihapus biar viral nggak papa. Gara-gara viral kan ramai juga, promosi gratis. Insyaallah habis lebaran jadi semua (kafe-resto). Dulu kan memang sini banyak warung-warung (biasa). Ini masih dapur semua sih, tapi manajemennya kafe, baru proses pembangunan," kata Manajer Sagara Cafe dan Karaoke Pantai Cemoro Gondrong, Salvataro kepada detikJateng, Kamis (31/3).
(ams/aku)