Jelang Jumpa Persiba, Jafri Sastra Fokus Sembuhkan Mental-Psikologis PSIS

Jelang Jumpa Persiba, Jafri Sastra Fokus Sembuhkan Mental-Psikologis PSIS

Prihatnomo - detikJateng
Sabtu, 22 Nov 2025 21:43 WIB
Pelatih baru PSIS Semarang, Jafri Sastra. Foto diunggah Sabtu (22/11/2025).
Pelatih baru PSIS Semarang, Jafri Sastra. Foto diunggah Sabtu (22/11/2025). Foto: Dok PSIS Semarang
Semarang -

PSIS Semarang akan melakoni laga tandang ke Balikpapan di pekan 12 Championship 2025/2026. Menghadapi tim Beruang Madu, PSIS sudah didampingi pelatih baru Jafri Sastra.

Pelatih asal Padang itu menyebut aspek mental dan psikologis pemain jadi fokus utama dalam persiapan melawan Persiba di Stadion Batakan, Balikpapan, pada Minggu (23/11) besok malam.

"Ya kami lebih banyak mengoreksi ke aspek mental dan psikologis ya, bagaimana pun kami sekarang sedang terpuruk. Ini yang harus kami bangun lagi. Kami tetap punya keyakinan apapun situasi yang sudah kami lewati untuk pertandingan besok Insyaallah kami tetap punya target bisa meraih poin di sini," kata Jafri dalam keterangan yang diterima detikJateng, Sabtu (22/11/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pada pertemuan pertama, PSIS harus mengakui keunggulan Persiba dengan skor 1-2 dalam laga di Stadion Jatidiri.

ADVERTISEMENT

"Kalau saya lihat kami kurang beruntung, tapi sampai hari ini, sampai kami datang ke sini kami tetap optimis untuk bisa lebih baik dari kemarin," ucapnya.

"Kami sudah sepakat dengan semua pemain, yang lalu sudah kita lupakan, kita menghadap ke depan, terutama pertandingan lawan Persiba besok," sambungnya.

Meski begitu, Jafri juga tetap mewaspadai kekuatan Persiba. Terlebih mereka membutuhkan tiga poin usai gagal menang di empat laga sebelumnya.

"Tentu kami tetap mewaspadai Persiba. Termasuk kami waspadai striker mereka Takumu Nishihara. Dia salah satu pemain pembeda yang luar biasa, tapi kami punya teknik dan strategi khusus untuk dia besok," jelasnya.

Optimis Keluar dari Papan Bawah

Harapan terkembang dalam diri Jafri Sastra. Eks juru racik Semen Padang, Mitra Kukar, dan Persis Solo tersebut diharapkan bisa membawa Laskar Mahesa Jenar keluar dari papan bawah.

Saat ini, PSIS masih berada di posisi 10 atau dasar klasemen sementara Championship 2025/2026 dengan nilai 2 poin. Dengan catatan, sembilan kali menelan kekalahan dan dua laga lainnya berakhir imbang.

Melihat kondisi tersebut, Jafri Sastra tak melihat itu sebagai sebuah tekanan namun dijadikan motivasi.

"Yang pasti ini jadi motivasi, bukan menjadi satu tekanan, tapi inilah tugas seorang pelatih di mana pun di muka bumi ini ketika dia memegang sebuah tim, apakah itu dengan kondisi apapun, ketika dia menerima tawaran dengan kondisi itu, konsekuensinya harus sudah siap melakukan yang terbaik pastinya ya. Ini kita yakin dalam hal ini ya," kata Jafri Sastra.

Jafri juga masih percaya jika PSIS akan segera bangkit dan lolos dari jurang degradasi musim ini.

"Peluang untuk tetap bertahan masih terbuka, masih banyak pertandingan yang harus kami hadapi," tuturnya.

"Apalagi selepas ini (Januari) nanti ada window transfer ya. Selepas pertandingan nanti juga ada jeda waktu untuk mempersiapkan lebih baik lagi," tambahnya.




(apu/apu)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads