Konfederasi Sepak Bola Asia atau AFC menjatuhkan denda kepada Asosiasi Sepakbola Malaysia atau FAM. Denda setara Rp 31,3 juta dijatuhkan karena menunda kick off.
Dilansir detikSepakbola dari harian Metro, AFC menjatuhkan denda kepada Federasi Malaysia terkait laga Piala Asia 2027 pada 14 Oktober 2025 lalu. Saat itu Malaysia sempat menunda kick off ketika menjamu Laos di Stadion Bukit Jalil.
Baca juga: FAM Malaysia Didenda AFC |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut laporan, Malaysia menunda kick off pada babak kedua selama 2 menit 30 detik. Akibatnya, tuan rumah didenda sebesar 1.875 dolar AS atau sekitar 7.788 ringgit Malaysia, setara Rp 31,3 jutaan.
"Denda ini harus diselesaikan dalam waktu 30 hari sejak tanggal keputusan diumumkan sesuai dengan Pasal 11.3 Kode Disiplin dan Etika AFC," demikian bunyi pernyataan AFC.
Tidak hanya itu, ada klub Malaysia yang juga didenda yaitu Johor Darul Ta'zim (JDT). Denda kepada JDT terkait penampilannya di Liga Champions Asia Elit. Harimau Selatan disebut gagal menyediakan 'Clean Stadium' saat melawan Machida Zelvia, 30 September 2025 lalu.
Akibatnya JDT dihukum denda sebesar 5.000 dolar AS atau sekitar Rp 20.783 Ringgit Malaysia, setara Rp 83,6 juta. JDT punya waktu 30 hari untuk membayarnya.
Selain JDT, Selangor juga didenda terkait laga laga melawan klub asal Indonesia yaitu Persib Bandung di Liga Champions Asia 2. Gergasi Merah juga didenda AFC sebesar 1.250 dolar AS atau 5.195 ringgit Malaysia, atau sekitar Rp 20,9 juta. Selangor diberi waktu 30 hari untuk membayarnya.
(aap/apu)











































