Persija Jakarta akan kembali bermarkas di Stadion Manahan, Kota Solo dalam laga kandang mereka di lanjutan Indonesia Super League 2025/2026. Persija masih belum mendapatkan izin menggunakan dua stadion di Jakarta yakni Jakarta International Stadium (JIS) dan Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).
Laga antara Persija Jakarta melawan Persik Kediri pada ke-13 Indonesia Super League 2025/2026, akan digelar di Stadion Manahan Solo, pada Kamis (20/11) pukul 20.00 WIB. Dalam laga nanti, suporter Persija atau Jakmania diizinkan datang ke Stadion Manahan Solo.
"Iya (Persija berkandang di Stadion Manahan). Izin sudah kami keluarkan," kata Kepala Dispora Solo, Rini Kusumandari, saat dihubungi detikJateng, Selasa (18/11/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dihubungi terpisah, Kabagops Polresta Solo Kompol Engkos Sarkosi mengatakan, penjagaan ketat akan dilakukan dalam laga itu. Terlebih, Persija didukung langsung oleh ribuan suporternya.
"Kita kerahkan 600 personel, dibagi 3 ring seperti biasanya. Itu hak Persija sebagai tuan rumah, yang boleh datang khusus Suporter dari Persija," ucap Engkos.
Untuk diketahui, laga besok merupakan kali kedua Persija berkandang di Stadion Manahan. Sebelumnya saat laga melawan PSBS Biak pada pekan ke-11, Jumat (31/10) lalu.
Namun dalam laga itu, laga dimainkan tanpa suporter tim tuan rumah. Engkos menjelaskan alasan kenapa laga kali ini diizinkan menghadirkan suporter Persija.
"Waktu kemarin tanpa suporter, karena minta izin mepet 2 hari sebelumnya (pertandingan). Untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan, tanpa suporter dulu. Jadi karena persiapannya mepet," terangnya.
Dijelaskan, Persija akan menjual 10 ribu tiket. Hingga saat ini, sudah ada sekitar 4 ribu tiket yang terjual. Suporter diharapkan mematuhi aturan yang ada.
"Sama seperti Persis, masuk ke dalam Stadion dengan tertib, tidak bawa minuman keras, senjata tajam, tidak bawa narkoba, dan flare," pungkasnya.
(aku/ahr)











































