Kena Kartu Merah, Alexis Gomez Absen di Laga Persijap Vs Persita

Kena Kartu Merah, Alexis Gomez Absen di Laga Persijap Vs Persita

Dian Utoro Aji - detikJateng
Sabtu, 20 Sep 2025 11:17 WIB
Logo Persijap Jepara.
Ilustrasi Persijap Jepara. Foto: Ilustrasi menggunakan ChatGPT
Jepara -

Persijap Jepara akan melawan Persita Tangerang pada lanjutan BRI Super League 2025/2026. Laskar Kalinyamat yang menjadi klub promosi tahun ini berambisi menang bertekad tidak hanya sebagai tim pelengkap saja di musim ini.

Dari lima pertandingan, Persijap sekali kalah, dua kali seri, dan dua kali menang. Persijap Jepara sendiri mendapatkan poin 8 dan bercokol di papan tengah 10 besar BRI Super League.

Pertandingan Persijap melawan Persita akan digelar di Stadion Gelora Bumi Kartini Jepara pada Minggu (21/9) besok sore.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pelatih Persijap, Mario Lemos mengatakan bahwa timnya siap secara fisik, taktik, dan mental. Meski harus kehilangan penyerang asing, Alexis Gomez karena sanksi larangan bermain.

ADVERTISEMENT

"Absennya Alexis tentu terasa, tapi ini jadi momen bagi pemain lain untuk menunjukkan kualitas mereka. Kami terus berkembang dan ingin memberikan yang terbaik," jelasnya dalam keterangan kepada wartawan, Sabtu (20/9/2025).

Diketahui, Alexis terkena kartu merah saat berlaga menghadapi Arema pada akhir Agustus lalu.

Menurutnya Persita sendiri bukan lawan mudah. Mereka datang dengan modal kemenangan impresif atas PSM Makassar dan dikenal sebagai tim yang solid di lini belakang serta berbahaya di depan. Namun, Persijap punya modal kuat: semangat, kerja keras, dan motivasi sebagai tim non-unggulan.

"Kami sadar bukan favorit, tapi justru itu jadi kekuatan kami. Tanpa beban, kami bisa bermain lepas dan fokus pada permainan sendiri," tambahnya.

Persijap juga sudah menunjukkan tajinya di awal musim, termasuk saat menumbangkan tim besar seperti Persib Bandung dengan skor 2-1. Hasil itu memperlihatkan bahwa mereka mampu bersaing di level tertinggi.

Musim ini, Persijap bukan hanya ingin bertahan. Mereka ingin menciptakan kejutan, melawan stigma tim promosi, dan memperlihatkan bahwa Stadion Gelora Bumi Kartini adalah markas yang tak mudah ditaklukkan.




(ahr/ahr)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads