Diogo Jota meninggal dunia dalam kecelakaan mobil di Zamora, Spanyol, Kamis (3/7/2025) dini hari waktu setempat. Mantan bek FC Porto, Pepe, menyatakan duka cita. Dia menyebut meninggalnya Jota sebagai kehilangan yang prematur dan menyakitkan.
Dilansir detikSepakbola, mobil Lamborghini yang ditumpangi Diogo Jota dan adiknya yang juga pemain sepakbola, Andre Silva, mengalami pecah ban saat akan menyalip hingga akhirnya keluar jalur lalu terbakar habis. Keduanya meninggal dalam kecelakaan itu.
"Sungguh sangat sedih saya menerima kabar meninggalnya, Diogo Jota dan adiknya, Andre. Kehilangan yang prematur dan sangat menyakitkan, yang membuat kami semua semakin buruk sebagai kolega, sebagai teman, dan sebagai pendukung sepakbola," kata Pepe di BBC, dikutip detikSepakbola.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pada momen kesedihan yang mendalam ini, saya menyampaikan belasungkawa dengan tulus pada keluarga, teman dan semua yang mencintai mereka. Semoga anda menemukan kekuatan dalam cinta dan memori yang anda tinggalkan. Semoga anda beristirahat dengan tenang "
Sementara itu pemain Portugal, Ruben Neves, menyatakan bahwa akan selalu mengenang Diogo Jota.
"Mereka bilang kita hanya kehilangan seseorang saat kita melupakannya. Saya tak akan pernah melupakanmu," kata Neves di As.
(dil/rih)