Suporter PSIM Jogja mulai memadati Stadion Manahan, Solo, jelang laga final Liga 2. Mereka menunggu pintu tiket dibuka di sekitar kawasan Stadion Manahan.
Pantauan detikJateng, para suporter ada yang menunggu di pintu gerbang gate A dan C. Sebagian suporter lainnya menunggu di shelter kuliner Manahan dan sejumlah rumah makan yang ada di kawasan Stadion.
Suporter PSIM datang dengan menggunakan kendaraan pribadi, sejumlah suporter lainnya menggunakan KRL yang turun di Stasiun Purwosari lalu jalan kaki ke Stadion Manahan. Rombongan besar suporter PSIM nampak belum datang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Kedatangan suporter ini untuk menyaksikan laga Final Liga 2 2024/2025 antara PSIM Jogja melawan Bhayangkara FC, yang akan digelar di Stadion Manahan, Rabu (26/2) pukul 15.00 WIB.
Salah seorang suporter PSIM, Indra, mengatakan berangkat dari Jogja bersama teman-temannya sekira jam 10.00 WIB menggunakan motor. Sempat neduh karena hujan, dia tiba sekira pukul 12.00 WIB.
"Ini nunggu open gate, informasinya jam 13.00. Semoga nanti juara, prediksi skornya 2-0, yang penting lolos liga 1," kata Indra, Rabu (26/2/2025).
Suporter yang lain, Amin, mengatakan tidak ada masalah PSIM bermain di Stadion Manahan, terlebih suporter Jogja dan Solo sudah islah. Dia harap Mataram Is Love tetap terjaga sehingga hubungan kedua suporter semakin baik.
"Alhamdulillah, beberapa tahun yang lalu kres (berselisih) wae, sekarang sudah damai. Semoga Mataram Is Love lancar, buat pembuktian untuk suporter lainnya," kata Amin.
Diberitakan sebelumnya, Wakapolresta Solo AKBP Sigit mengatakan suporter yang mencarter bus atau menggunakan kendaraan pribadi akan berkumpul terlebih dahulu di Stadion Mandala Krida, Jogja, pukul 09.00 WIB. Lalu berangkat ke Solo bersama-sama pukul 11.00 WIB.
"Pergerakan dari Jogja ke Solo, kami dari kepolisian dan instansi terkait akan melakukan pengawalan dari depan maupun belakang. Tentu kita ada kesepakatan dilarang menggunakan knalpot brong, untuk mengantisipasi timbulnya gesekan dengan pengguna kendaraan maupun warga setempat," jelasnya.
Pengawalan akan dilakukan secara estafet. Polres Klaten akan melaksanakan pemeriksaan barang bawaan di perbatasan Klaten-Jogja. Terkait komunikasi dengan antara elemen suporter Persis Solo dan PSIM sudah dilaksanakan dengan intens dan sudah disambut dengan baik.
Sigit mengatakan dalam pengamanan laga final itu, sebanyak 600 personel gabungan dikerahkan. Suporter yang datang ke Solo hanya yang telah memiliki tiket.
"Ada pembatasan, tapi kapasitas di dalam stadion hanya 17 ribu. Itu terbagi suporter dari Yogyakarta, instansi terkait, sponsor. Tidak semua kita masukan, nanti kalau overload akan menimbulkan satu hal yang tidak kita inginkan," terangnya.
(rih/dil)