.webp)
PSIS Semarang akan kehilangan beberapa pemain pilar saat bertandang ke Papua. Selain belum bisa menurunkan Evandro Brando, yang masih menjalani hukuman kartu merah, PSIS Semarang dikabarkan tak bisa memainkan penyerang andalannya Gali Freitas saat jumpa PSBS Biak dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan 20 di Stadion Lukas Enembe, pada Minggu (26/1).
Pemain asal Timor Leste itu disebut mengalami nyeri usai laga melawan Persis Solo. Akibat kondisi itu tim memutuskan tak membawa Gali Freitas ke Jayapura.
Dokter tim PSIS, Radityo Haryo, menuturkan Gali Freitas mengeluh angkle terasa nyeri dan saat diperiksa terlihat bengkak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Gali mengalami sprain muscle tanpa ada curiga patah atau retak pada bagian angkle kakinya dengan dibuktikan dari hasil rontgen X-Ray, tapi Gali harus istirahat dahulu untuk penyembuhan angklenya," kata Radityo Haryo dalam keterangan yang diterima detikJateng pada Jumat (24/1/2025).
Absennya Gali Freitas tentu menjadi kerugian bagi PSIS, mengingat pemain berusia 20 Tahun itu selalu menjadi andalan tim Mahesa Jenar. Selama membela PSIS, Gali nyaris tak pernah absen. Musim ini, Gali telah bermain sebanyak 18 kali dan mencetak satu gol serta dua assist.
Selain Gali Feritas PSIS juga akan kehilangan pemain lainya, Faqih Maulana. Pemain yang baru didatangkan pada putaran kedua itu mengalami nyeri dan rasa tidak nyaman di hamstringnya.
"Saya periksa tidak ada tanda-tanda ke arah robekan, hanya saja terasa kaku dan ada beberapa tempat nyeri di bagian yang kaku tersebut dengan kecurigaan adanya hematoma muscle di bagian otot hamstringnya. Jadi Faqih juga harus istirahat terlebih dahulu agar lebih siap untuk laga selanjutnya," kata Radith menambahkan.
Skuad PSIS sendiri saat ini sudah berada di Jayapura dan sudah melakukan persiapan melawan PSBS Biak. Pada pertemuan pertama, Septian David Maulana dkk sukses menundukan tim berjuluk Badai Pasifik itu dengan skor 1-0 di Stadion Magelang.
(apl/afn)
