.webp)
PSIS Semarang menutup putaran pertama Liga 1 2024/2025 di posisi 13 dengan torehan 18 poin. Tim berjuluk Laskar Mahesa Jenar itu mencatatkan lima kali menang, tiga kali imbang, dan sembilan kali menelan kekalahan.
Menanggapi hasil buruk di putaran pertama tersebut, CEO PSIS Yoyok Sukawi mengatakan manajemen telah melakukan evaluasi bersama tim pelatih. Menurutnya salah satu faktor yang membuat performa PSIS menurun ialah ketiadaan striker murni pada lini serang.
Seperti diketahui, di awal musim ini tim berlambang Tugu Muda itu harus kehilangan dua penyerang asing sekaligus, yakni Sudi Abdallah dan Evandro Brandao. Kondisi itu membuat PSIS sulit mencetak gol. Sementara penyerang lokal yakni Wildan Ramdhani dan pemain muda Aulia Rahman belum bisa diandalkan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Beruntung, di tengah putaran pertama, Evandro pulih. Bermainnya Evandro membuat lini serang PSIS kembali hidup. Terbukti, Septian David Maulana dkk langsung meraih tren positif usai menang atas Persik Kediri dan Semen Padang serta hasil imbang di kandang Borneo.
"Kami sudah rapat dengan tim pelatih, mereka menyampaikan salah satu problem kita di putaran pertama yakni striker asing yang cedera. Sudi cedera dan kemudian Evandro juga cedera. Terus saat Evandro main, permainan kita jadi beda," kata Yoyok Sukawi dalam keterangan yang diterima detikJateng, Selasa (31/12/2024).
"Dari hasil evaluasi itu kami menambah striker asing dengan mendatangkan Gustavo dan rencananya juga akan mendaftarkan Sudi di putaran kedua karena dia sudah fit sehingga nanti kita akan ada tiga striker asing di putaran kedua," tambahnya.
Pihaknya juga berharap, di putaran kedua PSIS bisa bangkit dan terus memperbaiki posisi di klasemen Liga 1 2024/2025.
"Putaran kedua kami ingin terus naik. Dengan adanya striker asing tambahan semoga PSIS lebih konsisten dan tidak bergantung pada satu pemain saja," terangnya.
Terpisah, pelatih PSIS, Gilbert Agius mengatakan saat ini tim tengah libur dan akan kembali berkumpul melakukan persiapan menghadapi putaran kedua pada 6 Januari 2025 nanti.
"Ya, libur dulu karena kita baru main tanggal 12. Di sisi lain, bulan Desember sangat berat. Enam laga dalam satu bulan, sangat banyak (pertandingan). Itulah kenapa pemain kelelahan, ada yang cedera, jadi pemain kita beri libur agar bisa fresh lagi," terangnya.
Disinggung soal bursa transfer, pelatih asal Malta itu menyebut jika ada kemungkinan tim akan menambah pemain lokal pada putaran kedua nanti.
"Mungkin akan ada tambahan selain Gustavo dan Sudi. Tapi kita belum tahu. Kita akan coba tambah pemain lokal. Untuk pemain senior mungkin sulit. Untuk posisi, tunggu saja," pungkasnya.
(rih/dil)
