PSIS Semarang harus mengakui keunggulan PSS Sleman usai kalah dengan skor 1-2 dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan 15 di Stadion Jatidiri Semarang, Selasa (17/12/2024) malam. Hasil ini membuat kecewa pelatih PSIS, Gilbert Agius mengingat timnya juga bermain cukup baik.
Pelatih asal Malta itu juga menyebut absennya beberapa pemain pilar memengaruhi kekuatan timnya di laga ini.
"Saya kecewa dengan hasil karena gagal mendapat tiga poin, ada beberapa pemain yang cedera memengaruhi penampilan," kata Agius dalam keterangan yang diterima detikJateng usai laga.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tapi secara organisasi permainan cukup bagus, mungkin di babak kedua kehilangan sedikit rasa percaya diri tapi kita berhasil ciptakan beberapa peluang. Di sepak bola hasil apapun bisa terjadi tapi lebih bagaimana kami bisa mengambil pelajaran dari laga ini," imbuhnya.
Gol pertama PSS dicetak lewat titik putih setelah bek PSIS, Ruxi dianggap melakukan pelanggaran kepada pemain PSS, Paulo Sitanggang. Ini menjadi kali kedua tim Mahesa Jenar kebobolan lewat tendangan penalti. Pada laga sebelumnya, PSIS juga kebobolan dari Bali United juga lewat tendangan 12 pas.
"Soal penalti, ya kita sudah menampilkan permainan yang bagus, kita tampil penuh percaya diri sampai kita dapat penalti, saya pikir penalti bisa terjadi kapan saja," ungkapnya.
Sementara mewakili pemain PSIS, Ridho Syuhada, menyebut jika seluruh pemain sudah tampil maksimal. Hanya memang hasil akhir belum berpihak kepada timnya.
"Bukan hasil yang baik tapi kami pemain sudah berusaha," jawabnya singkat.
Hasil ini tak mengubah posisi PSIS di peringkat 13 klasemen sementara Liga 1 2024/2025 dengan nilai 17 poin. Selanjutnya, PSIS akan menjamu tamunya Malut United di Stadion Jatidiri Semarang pada 22 Desember 2024, akhir pekan ini.
(apl/apl)