Nobar China Vs Indonesia di Balai Kota Solo Nanti Malam, Ini Rekayasa Lalinnya

Nobar China Vs Indonesia di Balai Kota Solo Nanti Malam, Ini Rekayasa Lalinnya

Agil Trisetiawan Putra - detikJateng
Selasa, 15 Okt 2024 11:48 WIB
Suasana nobar laga Persis Solo melawan PSS Sleman di Balai Kota Solo, Rabu (8/11/2023) malam.
Ilustrasi. Suasana nobar laga Persis Solo melawan PSS Sleman di Balai Kota Solo, Rabu (8/11/2023) malam. Foto: dok. detikJateng
Solo -

Pemerintah Kota Solo menggelar nonton bareng (nobar) laga China vs Indonesia dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Nobar diselenggarakan di depan Balai Kota Solo nanti malam pukul 19.00 WIB.

Kabid Lalu Lintas Dinas Perhubungan Solo, Ari Wibowo, mengatakan Jalan Jendral Sudirman Solo nanti akan ditutup mulai pukul 18.30 sampai 21.00 WIB.

"Simpang Jalan Jenderal Sudirman sampai dengan Bundaran Pasar Gede akan ditutup," kata Ari kepada awak media, Selasa (15/10/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ari menjelaskan, kendaraan dari selatan diarahkan belok kiri di simpang Jenderal Sudirman (Bank Indonesia). Kendaraan dari simpang Widuran dilarang ke selatan. Sedangkan kendaraan dari arah utara diarahkan belok kiri ke Jalan Juanda dan meneruskan lewat Jalan Kapten Mulyadi.

Sebanyak 8 kantong parkir juga telah dipersiapkan untuk menampung kendaraan masyarakat yang hendak ikut nobar. Yaitu di Beteng Vasterburg, Jalan Urip Sumoharjo, Jalan Arifin, Jalan RE Martadinata, Jalan Ronggowarsito, Jalan Mayor Kusmanto, Gedung Parkir Ketandan, dan Loji Wetan.

ADVERTISEMENT

Diberitakan sebelumnya, pengamat sepakbola Mohamad Kusnaeni menilai Indonesia berpeluang melanjutkan tren tak terkalahkan.

Kusnaeni mengatakan, setelah menahan imbang Arab Saudi dan Australia, Indonesia diprediksi akan meraih 4 poin saat melawan Bahrain dan China. Dia menyebut itu target realistis, sebab Bahrain saat ini duduk di posisi 76, sedangkan China berada di posisi 91. Dengan catatan Skuad Garuda bisa main lepas tanpa tekanan.

"Kita tidak memandang mereka, menganggap enteng ya. Tetap harus mewaspadai mereka sebagai negara yang kuat, dan karena itu jika kita terlalu besar kepada menargetkan 6 poin dari dua pertandingan akan berlebihan, dan memberikan tekanan psikologis bagi pemain," kata Kusnaeni saat ditemui di Hotel The Royal Surakarta Heritage, Solo, Senin (7/10).

"Biarkan tim ini bermain lepas, bermain normal. Saya optimis mereka bisa pulang membawa empat poin. Satu poin di kandang Bahrain, dan tiga poin di kandang China," sambungnya.

Di posisi klasemen sementara, dilansir detikSepakbola, kedua tim menghuni dua terbawah. Indonesia berada di urutan kelima dengan 3 poin, sementara China ada di dasar klasemen tanpa poin sama sekali.

Baik Indonesia maupun China belum sekalipun meraih kemenangan. Tiga poin yang didapat King Indo berasal dari hasil tiga laga imbang yang dilakoninya, yakni saat kontra Arab Saudi, Australia, dan Bahrain.

Soal gol, Indonesia punya catatan lebih baik dibandingkan China. Pasukan Shin Tae-yong ini sudah mengemas 3 gol, sementara China baru menorehkan 1 gol.

Di sisi lini pertahanan, Indonesia juga cukup apik ketimbang China. Garuda baru kebobolan 3 kali, sedangkan The Dragon Team sudah 12 kali dipaksa memungut bola dari gawang mereka.

Secara head to head, Indonesia dan China sudah bertemu sebanyak 17 kali dalam catatan 11v11. Skuad Garuda hanya meraih 3 kemenangan, 3 imbang, dan menderita 11 kekalahan.

Kemenangan terakhir Indonesia atas China didapat saat gelaran King's Cup 1987 dengan skor meyakinkan 3-1. Sementara di pertemuan terakhir pada 2013 dalam kualifikasi Piala Asia Indonesia kalah 0-1 dari China.

Jadwal China vs Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

  • Kamis (15/10)
  • Pukul 19.00 WIB
  • Qingdao Youth Football Stadium
  • Live RCTI.



(dil/apl)


Hide Ads