.webp)
PSIS Semarang akhirnya menambah slot pemain asing lagi setelah Sudi Abdallah mengalami cedera saat menjalani debut di Liga 1 2024/2025. Tim berjuluk Laskar Mahesa Jenar itu resmi mendatangkan Evandro Brandao pada penghujung bursa transfer paruh pertama ini.
Evandro Brandao sendiri bukan nama baru di kompetisi Liga 1. Musim lalu, pemain berkebangsaan Angola dan Portugal ini bermain untuk tim RANS Nusantara FC.
Manager Coach PSIS, Gilbert Agius mengatakan bahwa antara tim pelatih dan manajemen bergerak cepat untuk mengambil keputusan merekrut Evandro Brandao.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Terlebih, PSIS juga tak banyak memiliki pilihan karena verifikasi untuk merekrut pemain asing yang musim lalu tidak bermain di Indonesia telah ditutup sejak 6 Agustus lalu.
Sementara opsi merekrut pemain yang musim lalu bermain di Indonesia dan batas waktu pendaftaran pemain hanya sampai Selasa (13/8/2024) malam ini.
"Ini situasi sangat sulit dengan waktu hanya 1 sampai 2 hari karena hari ini terakhir transfer window. Saya sangat senang dengan kerja sama antara tim pelatih dan manajemen di situasi yang cukup darurat ini," kata Agius dalam keterangan yang diterima detikJateng, Selasa (13/8/2024).
Evandro sendiri musim lalu memperkuat RANS Nusantara FC di kompetisi Liga 1. Ia bermain sebanyak 31 kali serta mencetak 6 gol dan 3 assist.
Sebelum memperkuat RANS Nusantara FC, Evandro banyak menghabiskan karier di Portugal. Di level timnas, pemain berusia 33 tahun tersebut memiliki 2 caps bersama Timnas Angola dan saat usia muda, Evandro juga beberapa kali bermain untuk tiimnas kelompok umur Portugal.
"Saya melihat Evandro musim lalu bersama RANS dan dia adalah pemain dengan teknik bagus dan kuat di lini depan. Saya rasa cocok dengan skema kami," terangnya.
Dalam kesempatan yang sama, Gilbert Agius mengaku sedih dengan cederanya Sudi Abdallah di awal musim ini.
"Saya tentu sangat sedih dengan cederanya Sudi dan saya mendoakan supaya Sudi lekas pulih," harapnya.
Terpisah, CEO PSIS, Yoyok Sukawi mengatakan direkrutnya Evandro Brandao ini merupakan keputusan cepat dan tepat di tengah minimnya waktu karena hanya ada satu sampai dua hari.
"Setelah memilih di antara pilihan yang cukup sedikit, kami pun memutuskan untuk merekrut Evandro Brandao. Semoga ini menjadi pilihan yang tepat dan Evandro cepat adaptasi dengan skema yang ada di PSIS," jelasnya.
(apu/ahr)
