PSIS Semarang sukses mengalahkan PSS Sleman dengan skor tipis 1-0 di pekan ke-21 Liga 1 2023/2024. Namun, pelatih Gilbert Agius mengaku masih belum puas di laga kali ini.
Diketahui, laga sengit PSIS Semarang vs PSS Sleman digelar di Stadion Jatidiri, Semarang, Minggu (3/12/23) sore. Tuan rumah berhasil meraih tiga poin melalui gol semata wayang yang dicetak Carlos Fortes melalui tendangan penalti pada menit ke-45+2.
Meski berhasil mengalahkan PSS, pelatih PSIS Gilbert Agius mengaku belum puas dengan penampilan anak asuhnya. Apalagi, mereka juga sempat keteteran menghadapi PSS di babak pertama.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Di babak pertama saya menyadari kami tidak bermain cukup bagus, tidak seperti biasanya. PSS juga memberi tekanan di babak pertama sehingga saya kurang puas," kata Gilbert saat sesi jumpa pers usai laga.
"Kemudian saat istirahat di ruang ganti kami membicarakan sesuatu yang cukup bagus dengan pemain, sehingga berdampak di babak kedua. Ini merupakan pertandingan yang sulit," sambungnya.
Menurut pelatih kelahiran Malta itu, salah satu faktor pemain tampil kurang maksimal karena jeda waktu pertandingan yang cukup panjang yakni selama tiga pekan. Kendati demikian, Gilbert mengaku senang dengan semangat juang Taisei Marukawa dkk yang tak kendor hingga akhir laga.
"Tapi saya senang dengan semangat dan komitmen para pemain. Pemain bisa menjalankan (instruksi) dengan baik di babak kedua. Mungkin karena tiga pekan tidak bermain, dan saya cukup senang kami berada di nomor tiga (klasemen). Memang di Liga Indonesia itu tidak mudah, semua laga keras dan sulit. Namun, saya mensyukuri hasil di hari ini," tambah Gilbert.
Selain itu, ia juga mengaku senang lantaran kini timnya berada di posisi tiga besar dengan perolehan 37 poin. Mereka hanya berjarak 1 poin dengan Persib Bandung di posisi dua dan 8 poin dari Borneo FC yang berada di puncak.
"Laga Liga 1 selalu sulit, tapi saya syukuri hasil sore ini kami ada di tiga besar," terangnya.
Sejalan dengan sang pelatih, Alfeandra Dewangga juga kurang puas dengan permainan timnya di babak pertama. Meski begitu, dia tetap bersyukur lantaran timnya berhasil melesat ke posisi ketiga klasemen sementara Liga 1 2023/2024.
"Pertandingan sore ini sangat berat karena kami sempat ada jeda pertandingan. Jadi anak-anak sepertinya masih sedikit gugup," ujar Dewangga dalam kesempatan yang sama.
"Jadi di babak pertama kami kesulitan untuk memainkan apa yang pelatih inginkan. Untuk itu, para pemain juga diskusi untuk babak kedua harus bagaimana. Jadi kami improve di babak kedua dan hasilnya alhamdulillah positif," pungkas penggawa timnas Indonesia itu.
Alfeandra juga berharap timnya bisa memberikan penampilan terbaik mereka di babak selanjutnya. Diketahui, PSIS Semarang akan melawan sang pemuncak klasemen Borneo FC pada Sebtu (9/12/2023) mendatang.
(cln/dil)