Partai final sekaligus closing ceremony Piala Dunia U-17 akan digelar di Stadion Manahan Solo, Sabtu (2/12) mendatang. Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Solo Rini Kusumandari mengatakan FIFA menginginkan agar acara closing ceremony dilakukan secara sederhana.
"Untuk bocoran (closing ceremony) besok sederhana. Hanya ada awarding atau pemberian piala, dan pesta kembang api. Tidak ada panggung hiburan, karena FIFA minta sederhana untuk penutupannya," kata Rini, saat konferensi pers di Hotel Solia Zigna Solo, Rabu (29/11/2023).
Rini juga belum mendapatkan informasi, apakah akan ada artis yang akan melakukan perform di closing ceremony tersebut. Namun dia menegaskan, saat partai final nanti tidak ada panggung hiburan yang dipasang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara untuk tamu yang hadir, dia mendapatkan informasi jika Presiden FIFA Giovanni Vincenzo Infantino akan hadir. Oleh karena itu, Stadion Manahan tengah dipercantik dengan penambahan tanaman, dan dekorasi.
"Tamu VVIP, kami belum dapat informasi, pasti ada Kementerian terkait, seperti PUPR dan BUMN. Informasi juga akan ada Presiden FIFA. Kalau Presiden Jokowi, kami belum tahu hadir atau tidak, tapi untuk sektor VVIP sudah di-booking untuk para pejabat, baik dalam atau luar negeri," ujarnya.
Dia mengatakan, tidak ada capres maupun cawapres dalam Pemilu 2024 yang diundang dalam acara tersebut. Bilapun ada, mereka datang bukan sebagai kontestan Pilpres 2024.
"Paslon capres nggak ada. Kalau Mas Gibran hadir, karena dia Wali Kota Solo," ucapnya.
Babak final dan closing ceremony akan dihelat di Stadion Manahan Solo pada Sabtu (2/12). Jerman dan Prancis yang berhasil menang di babak semifinal akan merebutkan trofi Piala Dunia U-17.
(aku/apl)