.webp)
Persiapan Timnas Indonesia menghadapi Palestina dan juga Argentina terus dilakukan. Saat ini skuad garuda melakukan Pemusatan Latihan (TC). Namun dari 26 pemain yang dipanggil Shin Tae-yong, baru ada 15 pemain saja yang mengikuti TC.
Mengutip detikSepakbola, Kamis (8/6/2023) TC Timnas Indonesia digelar di Surabaya, mulai Selasa (6/6). Ini adalah persiapan Timnas Indonesia menjelang menghadapi Palestina pada 14 Juni dan Argentina pada 19 Juni.
Sesuai jadwal Timnas Indonesia akan menjamu Palestina di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya. Lima hari berikutnya menghadapi Lionel Messi Cs di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mereka yang sudah bergabung adalah Sandy Walsh, Andy Setyo, Rafael Struick, Ivar Jenner, Syahrul Trisna, Dendy Sulistyawan, Fachruddin Aryanto, Dimas Drajad, Stefano Lilipaly, Ernando Ari, Marselino Ferdinan, Ricky Kambuaya, Rachmat Irianto, Marc Klok, dan juga Edo Febriansyah.
Manajer Timnas Indonesia Sumardji mengatakan pemain akan full team pada tanggal 12 Juni. Itu berarti hanya berjarak 2 hari menjelang FIFA matchday digelar antara Indonesia dan Palestina di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya.
Pemain-pemain yang bermain di luar negeri Seperti Jordi Amat, Saddil Ramdani (Malaysia), Pratama Arhan (Jepang), Shayne Pattynama (Norwegia), Asnawi Mangkualam (Korea) masih memperkuat klubnya masing-masing hingga 10-11 Juni.
Sedangkan Elkan Baggott dijadwalkan akan tiba di Surabaya pada, Kamis (8/6). Sumardji berharap skuad Timnas Indonesia bisa segera komplet.
"Semua ini demi bangsa dan negara. Jadi saya mohon pengertiannya. Ini dilakukan untuk kepentingan bangsa dan negara," kata Sumardji, dikutip dari laman PSSI.
Sumardji juga menyampaikan agar klub-klub segera melepas pemainnya yang dipanggil untuk pemusatan latihan Timnas Indonesia. Sebab hal itu akan membentuk chemistry antar pemain.
"Kepentingan timnas mohon teman-teman klub mau mengerti, karena kita juga menginginkan adanya chemistry dan hubungan baik, terutama komunikasi baik antara klub dan timnas. Karena ini kepentingan timnas bangsa dan negara," ujar Sumardji.
"Bagaimana kalau kumpul latihan bersama saja susah. Saya mohon kerelaan teman-teman pelatih klub, mohon kiranya ayo sama-sama ini untuk kepentingan bangsa dan negara," tandas Sumardji.
(apl/sip)
