Sebanyak 4.700 personel polisi disiapkan untuk mengamankan pertandingan PSIS vs Persebaya dalam laga tunda Liga 1 2022/2023 di Stadion Jatidiri, Semarang. Kapolrestabes Semarang Kombes Irwan Anwar mengungkap skema pengamanan tersebut.
Untuk diketahui, laga tersebut akan digelar pada Rabu (29/3) pukul 20.30 WIB.
"4.700 personel, karena selain Kota Semarang, kabupaten di pinggir juga akan melakukan hal yang sama. Jadi sebelum masuk Kota Semarang (suporter yang tidak punya tiket) sudah diimbau kembali, kalau masuk Kota Semarang apalagi," ujarnya saat jumpa pers di Balai Kota Semarang, Jumat (24/3/203).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Operasi pengamanan ini akan berlangsung mulai Sabtu (25/3). Polisi akan berjaga di beberapa pintu masuk Semarang untuk menghalau Bonek yang tidak mendapat tiket.
Diberitakan sebelumnya, Panpel PSIS vs Persebaya hanya menyediakan 1.000 tiket untuk Bonek Mania. Tiket itu sudah diserahkan ke Pemkot Surabaya.
"Kami siapkan 1.000 tiket untuk suporter Surabaya, nanti kita berikan ke mas Wali Eri Cahyadi. Tadi di rapat zoom sudah kami sampaikan, dan Mas Eri menegaskan akan hadir bersama 1000 orang suporter menggunakan bus," kata Ketua Panpel PSIS Danur Rispriyanto.
Kombes Irwan Anwar menambahkan, dalam pengamanan ini pihaknya juga menyediakan sejumlah truk pengangkut.
"Setiap kecamatan ada 93 personel, ada 30 truk yang disiapkan untuk mengangkut mereka pulang ke perbatasan," ujarnya.
Polisi menegaskan dalam laga tunda kali ini tidak akan ada acara nonton bareng di luar Stadion Jatidiri.
"Bagi yang tidak bertiket sebaiknya tidak usah datang karena suporter Bonek ini bukan hanya datang dari Surabaya. Suporter Bonek ini ada dari Semarang ada dari kabupaten/kota di Jawa Tengah, ada dari kabupaten/kota di Jawa Barat. Kemarin yang misalnya melakukan perusakan di Genuk sana itu yang dari Cirebon, yang kemarin kita pulangkan itu," jelas Irwan.
Saat hari pertandingan, polisi juga akan melakukan razia alkohol dan calo tiket.
"Akan ada razia, jadi yang berbau miras atau bahkan membawa miras itu, termasuk calo-calo tiket ya. Kemarin juga ya, seperti pertandingan antara Semarang dan Bandung itu ada tiket Semarang yang diangkut ke orang Bandung," ungkap Irwan.
Irwan berharap pertandingan PSIS vs Persebaya di bulan Ramadan ini bakal berlangsung tertib dan aman.
"Sekarang kan baru Ramadan, mudah-mudahan kebiasaan minum-minuman keras berhenti sejenak, atau tidak dilakukan di bulan Ramadan. Itu satu faktor yang membantu," ucap Irwan.
"Faktor kedua yang membantu, ini posisi Semarang dan Persebaya tidak bersaing untuk misalnya memperebutkan posisi satu, dua, atau juara. Apalagi tahun ini tidak ada yang terdegradasi," imbuh dia.
(dil/dil)