Klub Liga 3 Protes Rencana Arema FC Pakai SSA Bantul, Pengelola: Belum Fix

Klub Liga 3 Protes Rencana Arema FC Pakai SSA Bantul, Pengelola: Belum Fix

Pradito Rida Pertana - detikJateng
Kamis, 05 Jan 2023 17:06 WIB
stadion sultan agung piala aff u-16 2022 timnas vietnam u-16
Stadion Sultan Agung Bantul. (Foto: VFF.com)
Bantul -

Keinginan Arema FC bermarkas di Stadion Sultan Agung (SSA) Bantul dalam lanjutan putaran kedua Liga I mendapat protes dari klub Liga 3 PS Hizbul Wathan UMY. PS Hizbul Wathan UMY menyebut Arema FC tak memiliki empati karena memakai SSA sebagai home base, sementara Liga 3 sendiri masih mandeg gegara Tragedi Kanjuruhan.

Dilihat detikJateng, akun Twitter @PS_HW_UMY mencuitkan protesnya tersebut. Berikut cuitannya:

Dear @AremafcOfficial , kami hanya tim kecil yang bermarkas di DIY. Kami kumpulkan dana dari donatur dan sponsor sedikit demi sedikit untuk persiapan Liga 3. Gara2 kalian Liga 3 DIY batal. Lalu kalian mau menggunakan SSA untuk Liga 1. Sungguh tiada empati !

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pemain kami sudah berlatih demi asa mengembangkan karir dan masa depan. Kecerobohan klub, panpel, aparat dan suporter kalian @AremafcOfficial menghancurkan harapan tunas-tunas muda yang ingin mengembangkan diri di atas lapangan hijau. Liga 3 DIY batal, kalian justru ke SSA!

Hal yang paling mendasar adalah empati. Kami berempati pada seluruh korban dan keluarga korban dari tragedi Kanjuruhan. Di saat yang bersamaan, kami telah mempersiapkan tim untuk berlaga di Liga 3 Daerah Istimewa Yogyakarta. Kami sadar, kami adalah tim kecil dari Liga 3.

ADVERTISEMENT

Namun kami berusaha merawat sepakbola dengan memberi ruang kepada para pemain muda yang ingin mengembangkan karier. Para pemain kami sudah berlatih untuk menyambut kompetisi. Di tengah kondisi yang penuh duka, tiba-tiba ada klub Liga 1 yang ingin menggunakan Stadion Sultan Agung.

Dimintai tanggapan terkait protes itu, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Bantul selaku pengelola SSA menyebut Arema belum pati menggunakan SSA.

Sub Koordinator Kelompok Substansi Kepemudaan Disdikpora Bantul Bagus Nur Edi Wijaya menjelaskan telah menerima surat dari Arema FC terkait pemakaian SSA Bantul sebagai home base. Menurutnya, hal itu karena Arema FC hanya boleh menggelar pertandingan di luar Malang.

"Iya, jadi Arema berkirim surat ke kami dan perlu diketahui ya, untuk pertandingannya tanpa penonton," katanya saat dihubungi detikJateng, Kamis (5/1/2023).

"Jadi itu untuk pertandingan sisa Arema, Arema itu kan kena hukuman harus keluar dari Malang radius 250 kilometer. Terus kita ada surat dan kita tanggapi setelah saya koordinasi dengan Kapolres Bantul kalau pertandingan itu tanpa penonton sampai putaran dua selesai," lanjut Bagus.

Nur mengatakan hingga saat ini belum ada kepastian terkait penggunaan SSA oleh Arema FC. Pasalnya pihak Arema FC harus bertemu terlebih dahulu dengan Kapolres Bantul.

"Kalau fixnya belum, karena dari manajemen (Arema FC) mau menghadap ke Pak Kapolres (Bantul) juga. Tapi yang jelas sisa pertandingan Arema putaran kedua jika fix di SSA tanpa penonton," ujarnya.

Terkait jadwal Liga 3 di SSA, Bagus mengaku belum mengetahuinya. Mengingat pihaknya belum menerima jadwal Liga 3.

"Kalau itu kita belum tahu jadwalnya Liga 3, belum ada jadwal Liga 3," katanya.

Simak selengkapnya di halaman berikutnya.

Sementara itu, Kepala Disdikpora Bantul Isdarmoko mengaku bakal mengakomodir segala masukan terkait penggunaan SSA. Mengingat SSA memang kerap menjadi home base klub Liga I.

"Terkait dengan ini kan kepentingan umum jadi kita juga akomodir semua masukan-masukan, semua usulan atau pertimbangan ini kita mesti perhatikan," ucapnya.

"Jadi kita pun juga tidak serta merta, mungkin terkait dengan istilahnya demi uang sewa, tidak. Kita pertimbangkan juga termasuk kepentingan kita sendiri," imbuh Isdarmoko.

Selain itu, SSA memang dibangun Pemkab Bantul untuk kepentingan masyarakat Bantul. Meski tidak menutup kemungkinan penggunaan SSA untuk kepentingan umum atau kepentingan bersama.

"Sehingga memang sering digunakan home base dari beberapa daerah. Nah, dalam hal ini berhubung ada beberapa usulan, beberapa penolakan itu nanti kita pertimbangkan segala sesuatunya sehingga nanti yang terbaik, seperti itu," katanya.

Halaman 2 dari 2
(aku/apl)


Hide Ads