PSIM Yogyakarta ditahan imbang 1-1 saat menjamu PSCS Cilacap di Stadion Sultan Agung (SSA) Bantul malam ini. Setelah pertandingan, pelatih PSIM Imran Nahumarury tidak hadir di ruang pers conference dan hanya memberikan keterangan kepada wartawan di ruang sekretariat SSA. Imran siap dievaluasi manajemen terkait hasil malam ini.
Pantauan detikJateng, setelah wasit meniup peluit panjang pertandingan Imran langsung meninggalkan lapangan pertandingan. Selanjutnya dilakukan pers conference yang diawali dengan PSCS Cilacap, namun saat giliran press conference dari PSIM Imran tidak hadir bahkan hingga pukul 21.00 WIB Imran tidak muncul di ruang pers conference.
Selain itu, suasana di pintu keluar VIP dipenuhi oleh suporter PSIM yang menunggu Imran. Hal itu membuat Manajer PSIM Farabi Firdausy turun dan berkomunikasi dengan suporter.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam kesempatan itu, Farabi mengaku kecewa dengan hasil pertandingan malam ini. Bahkan, Farabi memastikan manajemen segeralah melakukan evaluasi khususnya terkait pelatih.
"Kita semua kecewa dengan hasil malam ini. Kami pastikan akan mengambil tindakan tegas. Saya juga memastikan bahwa coach Imran akan menerima konsekuensinya. Dan saya harap suporter tetap memberikan dukungan pada pemain," ucapnya di SSA, Bantul, Minggu (11/9/2022) malam.
Sementara itu, saat ditemui wartawan di ruang sekretariat SSA, Bantul Imran hanya berkomentar sedikit. Kendati demikian, Imran mengaku siap untuk dievaluasi oleh manajemen.
"Tidak mau berkomentar banyak, kalian lihat sendiri game hari ini. Intinya saya siap dievaluasi. Saya minta maaf kepada teman-teman suporter bahwa kita tidak bisa memberikan 3 poin dan seperti saya bilang di awal saya siap dievaluasi, kira-kira seperti itu," ujarnya.
PSCS Syukuri Hasil Imbang
Pelatih PSCS Hendri Susilo mengaku sangat bersyukur anak asuhnya mampu memetik satu poin. Menurutnya, hal itu setelah Hendri melakukan perubahan strategi di babak kedua.
"Alhamdulilah dengan hasil ini. Karena sesuai target kami meraih satu poin di kandang lawan. Selain itu kami memang melakukan pergantian strategi pada babak kedua setelah melihat permainan PSIM," ucapnya.
(ahr/aku)