Calon Wakil Gubernur Jawa Tengah (Jateng) nomor urut 2, Taj Yasin Maimoen menginisiasikan lomba mancing internasional jika terpilih di Pilgub Jateng 2024. Program itu ditujukan untuk mengembangkan olahraga rekreasi berprestasi di Jateng.
Hal ini dikatakan Gus Yasin dalam debat ketiga Pilgub Jateng di Muladi Dome, Kelurahan Tembalang, Kecamatan Tembalang, Kota Semarang. Ia menyinggung Jateng yang memiliki banyak potensi wisata air.
"Perlu kita ketahui Jawa Tengah punya potensi Laut Jawa, Laut Selatan, Laut Utara. Ada Sungai Elo, Sungai Progo, Sungai Serayu, Sungai Bengawan Solo, Waduk Gajahmungkur, Waduk Sempor, juga banyak ratusan waduk," kata Gus Yasin di Muladi Dome, Rabu (20/11/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia menilai, masyarakat di Jateng pun memiliki minat tinggi dalam kegiatan memancing. Sehingga hal ini bisa dimanfaatkan untuk meningkatkan potensi olahraga rekreasi di Jateng, salah satunya dengan menggelar lomba mancing tingkat internasional.
"Maka ke depan dengan potensi tersebut, kami akan mengadakan turnamen mancing skala dunia terbesar di Asia. Kita akan menggandeng pemerintah pusat, karena kami memiliki kedekatan dengan pemerintah pusat, sehingga untuk mengadakan ini akan lebih mudah," ujarnya.
Tak hanya itu, pihaknya mengaku akan merevitalisasi sekaligus mempromosikan obyek wisata religi serta membentuk seribu desa wisata di Jateng.
"Kita juga akan membikin seribu desa wisata baru tentu dengan cara digitalisasi transformasi desa. Di Jateng masih ada 102 blankspot internet, maka kami akan merangkul industri telekomunikasi untuk menyediakan sinyal atau layanan internet di desa-desa blankspot tersebut," jelasnya.
Sementara itu, Hendi menjawab pertanyaan Gus Yasin dengan mencoba mengembangkan olahraga rekreasi lain di berbagai daerah di Jawa Tengah. Dengan begitu, bisa mendatangkan semakin banyak turis di Jateng.
"Kita punya yang di daerah Kebumen, pantai yang luar biasa sekali yang seperti di Selandia Baru. Kemudian ada juga di Semarang kemarin juga ada lari 10K. Kemudian kita juga bisa ke arah Wonosobo, Dieng itu kan luar biasa hari ini banyak didatangi," jelasnya.
"Semuanya bisa dikemas menjadi sport tourism, jadi olahraganya dapat, turisnya dapat, sehingga Jateng prestasinya meningkat di bidang olahraga, tapi secara ekonomi bisa muncul pendapatan yang kemhdian bisa membuat Jateng lebih masif lagi," lanjutnya.
(apu/rih)










































