.webp)
Saat paparan, Sadewo menawarkan program dalam tagline 'Pas Nggo Banyumas'. Selain itu terdapat 13 program unggulan yang disampaikan di hadapan panelis pendukungnya.
"Visi kami adalah mewujudkan Banyumas yang Produktif Adil dan Sejahtera (Pas). Banyumas yang kita cita-citakan adalah kabupaten yang produktif dalam segala bidang. Menciptakan keadilan bagi seluruh masyarakat Banyumas. Untuk mewujudkan visi tersebut kami telah merumuskan 7 misi yang kami jabarkan secara konkret ke dalam 13 program unggulan," kata Sadewo saat debat Penajaman Visi-Misi, Sabtu (2/11/2024).
Menurut dia, dalam bidang pendidikan paslon nomor urut 1 ini akan berkomitmen meningkatkan akses dan kualitas pendidikan dengan membangun dan merenovasi sekolah.
"Kami akan memberikan beasiswa dan menjadikan transportasi sekolah yang aman. Target kami, rata-rata ramah sekolah meningkat menjadi 8,5 tahun," terangnya.
Sedangkan dalam bidang ekonomi, ia akan mengembangkan sentra usaha di tiap kecamatan. Merevitalisasi pasar tradisional mengembangkan desa wisata dan kawasan industri.
"Kami targetkan angka kemiskinan turun menjadi 7,9 persen dan pengangguran terbuka menjadi 4,9 persen," jelasnya.
Selanjutnya dalam bidang kesehatan, Dewo-Lintarti akan menyediakan layanan puskesmas rawat inap di setiap kecamatan tersedia. Lalu menekankan layanan posyandu gizi ibu dan anak.
"Kami targetkan stunting turun dari 20,7 persen jadi 12 persen," ujarnya.
Dewo juga memberikan perhatian lebih kepada para petani. Mereka berjanji akan mengembangkan kelembagaan petani dan membangun irigasi. Selain itu, Dewo menekankan perbaikan di bidang infrastruktur. Salah satunya memperluas jaringan distribusi air bersih di pedesaan yang selama ini terdampak kekeringan.
Ia juga berjanji untuk melanjutkan pengembangan pengelolaan sampah yang selama ini sudah diakui dunia dan menjadi rujukan kabupaten-kota di Indonesia. "Kami akan melaksanakan pengelolaan sampah berbasis kawasan, pengelolaan limbah industri yang ramah lingkungan. Cangkupan air bersih dan sanitasi terpadu akan kami tingkatkan untuk mencapai capaian 100 persen," tegasnya.
Terakhir Dewo juga akan membangun pemerintahan yang bersih. Serta meningkatkan komunikasi dua arah dengan masyarakat berbasis layanan digital.
"Kami bertekad membangun pemerintahan yang bersih, akuntabel dan transparan. Salah satunya melalui portal informasi publik dan e-government. Lapak aduan Banyumas akan dioptimalkan untuk memberikan pelayan publik yang lebih responsif," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Banyumas akan menggelar debat perdana untuk Pilkada Kabupaten Banyumas meski hanya ada satu pasangan calon (paslon). KPU akan menggelar debat dengan format penajaman visi-misi.
Ketua Divisi Sosdiklih Parmas dan SDM KPU Banyumas, Sufi Sahlan Ramadhan menjelaskan debat melalui penajaman visi, misi, dan program pasangan calon bupati dan wakil bupati Banyumas itu bakal digelar pada 2 November 2024.
Sufi mengatakan, pihaknya menetapkan fasilitasi metode kampanye debat penajaman visi dan misi setelah berkoordinasi dengan paslon sesuai regulasi yang ada.
"Sesuai PKPU 13, kami berkewajiban untuk memfasilitasi debat pasangan calon minimal 1 kali dan maksimal tiga kali," kata Sufi melalui rilis yang diterima detikJateng, Senin (21/10).
Saat ditanya apakah debat visi-misi hanya akan dilaksanakan 1 kali, Sufi juga membenarkan. "Iya," jawab Sufi.
"Panelis berasal dari akademisi, tokoh masyarakat dan profesional. Jadwal, moderator, dan panelis penajaman visi misi melalui sudah ditetapkan melalui keputusan KPU," terangnya.
(aku/aku)
