.webp)
Hujan deras disertai angin kencang melanda Kecamatan Boyolali Kota, Kabupaten Boyolali, sehingga menyebabkan beberapa pohon tumbang kemarin. Polres Boyolali pun bergerak cepat untuk menangani dampak dari hujan angin tersebut.
Polres Boyolali mencatat pohon tumbang akibat hujan angin pada Senin, 29 September 2025 kemarin, mengakibatkan akses jalan tertutup hingga menimpa kendaraan dan rumah warga.
Kejadian tersebut berlangsung di enam titik yakni di depan Panti Asuhan Parmadi Utomo di Jalan Pandanaran, depan Kantor PLN Boyolali, Komplek Pasar Sunggingan, rumah warga di Dukuh Bendosari Desa Kiringan, Jalan Lingkar Utara sekitar SDN Rejosari, dan di Kelurahan Pulisen.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 Anggota Polres Boyolali terjun ke lokasi untuk menangani dampak hujan angin di Boyolali Kota, Senin (29/9/2025). Foto: Dok. Polres Boyolali |
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Adapun kerugian ditaksir mencapai lebih dari Rp 125 juta yang mencakup rusaknya satu unit mobil Daihatsu Luxio dan satu unit kendaraan boks lantaran tertimpa pohon. Angka tersebut juga mencakup rusaknya rumah warga akibat tertimpa pohon beringin.
Atas kejadian tersebut, jajaran Polres Boyolali bergerak cepat menangani dampak hujan angin. Kapolsek Boyolali Kota, Iptu Andy Setiawan, bersama anggotanya segera mendatangi lokasi kejadian.
 Anggota Polres Boyolali terjun ke lokasi untuk menangani dampak hujan angin di Boyolali Kota, Senin (29/9/2025). Foto: Dok. Polres Boyolali |
Personel Satlantas Polres Boyolali juga terjun ke jalan untuk mengatur arus lalu lintas yang sempat terhambat akibat hujan angin itu. Personel kepolisian bersama BPBD, PMI, relawan, dan warga, bahu-membahu mengevakuasi pohon tumbang dan membersihkan jalan agar segera dapat dilalui.
Gerak cepat anggota kepolisian itu pun mendapatkan apresiasi dari Kapolres Boyolali, AKBP Rosyid Hartanto.
"Kami mengapresiasi kesiapsiagaan dan tanggap bencana anggota Polres Boyolali, baik dari Satlantas, Polsek, BPBD, maupun satuan lainnya yang bersama-sama stakeholder terkait dan masyarakat sigap membantu evakuasi. Hal ini menunjukkan sinergi yang baik dalam menjaga keselamatan warga dan meminimalisir dampak bencana," ungkap Rosyid Hartanto dalam keterangan tertulis yang diterima detikJateng, Selasa (30/9).
Usai dampak hujan angin tersebut ditangani, kini Boyolali Kota kembali kondusif. Polres Boyolali mengimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem yang kemungkinan bisa terjadi.
(dil/ams)
