Gerak Cepat Polres Grobogan Evakuasi Warga Tanggirejo yang Terjebak Banjir

Gerak Cepat Polres Grobogan Evakuasi Warga Tanggirejo yang Terjebak Banjir

Muhammad Iqbal Al Fardi - detikJateng
Rabu, 18 Jun 2025 19:30 WIB
Personel Polres Grobogan saat mengevakuasi warga Desa Tanggirejo, Kecamatan Tegowanu, yang terdampak banjir, Rabu (18/6/2025).
Personel Polres Grobogan saat mengevakuasi warga Desa Tanggirejo, Kecamatan Tegowanu, yang terdampak banjir, Rabu (18/6/2025). Foto: dok Polres Grobogan
Grobogan -

Banjir di Desa Tanggirejo, Kecamatan Tegowanu, Kabupaten Grobogan, membuat warga terjebak di dalam rumah. Menanggapi kondisi tersebut, Polres Grobogan pun langsung mengevakuasi warga yang terjebak banjir.

Adapun banjir melanda Tanggirejo pada Rabu (18/6/2025). Banjir akibat lebatnya hujan itu membuat air meluap dari sungai sehingga menggenangi permukiman warga dengan tinggi rata-rata mencapai 30-100 cm.

Warga, termasuk lansia dan anak-anak, terjebak dalam rumah akibat tergenang banjir. Sebab itu, Polres Grobogan bersama BPBD setempat dan relawan mengevakuasi warga terdampak banjir.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Evakuasi dilakukan dengan mengerahkan perahu karet untuk menjangkau rumah warga yang terisolasi. Petugas menyusuri genangan air yang menutupi jalan untuk mengevakuasi warga.

Petugas juga turun menggendong lansia, membopong balita hingga menuntun warga ke perahu karet. Kapolres Grobogan, AKBP Ike Yulianto, mengatakan keselamatan warga menjadi prioritas mereka.

ADVERTISEMENT

"Dengan adanya bencana tersebut, kami mengambil langkah cepat dengan menerjunkan personel ke lokasi bencana untuk melakukan evakuasi. Ini adalah bentuk kepedulian kami sebagai pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat, terlebih di tengah musibah seperti ini," ungkap Ike Yulianto dalam keterangan tertulis yang diterima detikJateng, hari ini.

Ike Yulianto menerangkan, koordinasi dengan instansi terkait terus dilakukan untuk memastikan evakuasi berlangsung lancar sehingga warga terdampak banjir dapat secepatnya mendapatkan bantuan yang dibutuhkan.

Polres Grobogan turut bekerja sama dengan pemerintah daerah guna memastikan kecukupan kebutuhan warga seperti makan, air bersih, dan perlengkapan darurat.

"Saat ini terdapat seratus kepala keluarga lebih yang mengungsi. Sebagian dari mereka mengungsi di Balai Desa Tanggirejo, sedangkan yang lainnya memilih menginap di rumah saudaranya. Bersama pemerintah daerah, kami memastikan agar seluruh kebutuhan warga baik di tempat pengungsian maupun yang masih bertahan di rumahnya, dapat tercukupi," jelas Ike Yulianto.

Guna memastikan kesehatan warga, Polres Grobogan juga akan menerjunkan tim Dokkes. Dokkes nantinya akan melayani kesehatan gratis bagi warga terdampak.

"Kami berharap, semoga bencana banjir yang terjadi di Desa Tanggirejo segera surut sehingga warga dapat segera kembali ke rumahnya dan melakukan aktivitas seperti biasa," pungkas Kapolres Grobogan.




(afn/ams)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads