.webp)
Putri Ariani, peraih Golden Buzzer di ajang America's Got Talent (AGT) ke-18 disebut memiliki ambisi kuat di dunia musik. Putri bermimpi melanjutkan sekolah di Amerika Serikat untuk mengembangkan potensi bermusiknya.
Kakek Putri, Sadar Subiyantoro mengatakan Putri pernah bercerita akan impiannya sejak kecil. Menurutnya, Putri memiliki impian sekolah musik di Amerika Serikat.
"Putri memang ambisinya ke Amerika Serikat, dia pernah bilang aku ingin (sekolah) ke Berklee, yang di musik," kata Sadar saat ditemui di kediamannya, Imogiri, Bantul, Jumat (9/6/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sadar menyebut sejak kecil cucunya sering mengoceh jika mendengarkan alunan musik. Ternyata, setelah duduk di bangku SD cucunya menunjukkan bakat bermusik hingga akhirnya mengikuti Indonesia Got Talent pada tahun 2014.
"Dia itu kan juara Indonesia Got Talent, umur 8 tahun, kelas 2 SD, lalu kembali ke Riau. Nah, di Riau sekolahnya ketinggalan karena tidak ada braille, lalu kembali ke sini, sekolah di Jogja. Setelah dia bisa braille baru dia memperdalam musik lagi," ujarnya.
Sadar melanjutkan, Putri mulai sekolah di Jogja saat duduk di kelas 4 SD. Seiring berjalannya waktu, Sadar mengaku kewalahan mengikuti perkembangan musik sang cucu karena Sadar kurang menguasai dunia musik.
"Setelah itu saya kewalahan mengikuti perkembangan musik Putri, karena saya kurang paham (musik)," ucapnya.
Karena hal tersebut, Sadar bercerita kepada anaknya yang tak lain ayah Putri. Mendengar cerita tersebut, sang ayah mengirimkan organ untuk Putri bermain musik dan tidak lama kemudian ayah Putri keluar dari pekerjaannya dan menyusul Putri ke Jogja.
"Sampai sini ayahnya lalu mengurusi Putri. Karena ambisi putri di dunia musik memang besar sekali," lanjut Sadar.
Mengetahui hal tersebut, Sadar menyebut orang tua Putri mendukung penuh anaknya untuk menggeluti dunia musik. Dukungan tersebut seperti menyediakan studio kecil di rumah agar Putri bisa mengeksplorasi kemampuan bermusiknya.
"Memang Putri itu sejak kecil suka nyanyi-nyanyi itu, saya pikir apa besok jadi sinden ya. Tapi yang jelas anaknya tidak hanya asal dalam bermusik tapi memang cerdas," ucapnya.
Hal itu terbukti dari kemampuan Putri membuat aransemen lagu Weird Genius berjuduk 'Lathi'. Lagu tersebut Putri aransemen menjadi orchestra.
"Saat itu sampai indomusikgram, terus diwawancara kok bisa merubah aransemen Lathi sampai sebagus itu, kamu sama siapa yang mengaransemennya dan sama Putri dijawab cuma saya dibantu papa," katanya.
Sadar menambahkan, Putri bakal kembali ke Amerika Serikat pada bulan Agustus 2023. "Sepertinya bulan Agustus kembali ke Amerika," ucapnya.
(aku/sip)
