Tawuran yang terjadi di sekitar kawasan Jalan Taman Siswa (Tamsis) Jogja sempat ramai di media sosial. Bahkan, Jogja sempat masuk ke trending topic di Twitter saat tawuran itu berlangsung.
Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sultan Hamengku Buwono X menyebut semua pihak berusaha untuk memulihkan suasana dan keamanan, terutama kepolisian.
"Ya sekarang kan baru, Pak Kapolda kan memfasilitasi untuk, ya kita tunggu hasilnya gimana," tutur Sultan saat ditemui di kantornya, Senin (5/6/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sultan meyakini bahwa kejadian itu tidak akan berimbas terhadap pariwisata di Jogja. Namun, dia meminta media massa untuk membantu.
"Saya kira ndak kalau berimbas ya (sektor pariwisata), asal temen-temen (awak media) juga mau bantu gitu, beritanya gitu," kata Sultan.
Diberitakan sebelumnya, banyak pengguna Twitter yang mengunggah video tawuran yang dilekatkan dengan Jogja pada Minggu (4/6) malam. Beberapa juga mengunggah aksi polisi yang berpatroli di Jalan Taman Siswa.
Dilihat detikJateng, Minggu (4/5/2023) pukul 22.15 WIB, terlihat kata Jogja masih menempati trending Twitter. Selain kata Jogja, kata Tawuran dan Tamsis pun ikut trending.
Tawuran yang terjadi antara kelompok suporter Brajamusti dan PSHT itu membuat Polda DIY turun tangan. Bahkan, 352 orang sempat diamankan.
Saat ini kedua kelompok tersebut sudah sepakat berdamai. Ratusan orang yang sempat diamankan juga sudah dipulangkan.
(ahr/dil)