.webp)
Kasus positif virus Corona atau COVID-19 di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) hari ini bertambah 1.065. Tambahan kasus baru itu membuat kasus aktif di DIY saat ini menjadi 4.468.
"Situasi COVID-19 di DIY 12 Februari terjadi penambahan kasus terkonfirmasi positif sebanyak 1.065 kasus. Sedangkan kasus sembuh ada tambahan 25 kasus, total kasus aktif 4.468 kasus. Kasus meninggal 0," kata Kepala Bagian Humas Pemda DIY Ditya Nanaryo Aji, melalui keterangan tertulis, Sabtu (12/2/2022).
Ditya menjelaskan, selama pandemi ini, total kasus positif COVID-19 di DIY menjadi 162.039. Dari jumlah tersebut, 152.106 sembuh dan 5.285 meninggal.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tambahan kasus positif hari ini terbanyak dari Kabupaten Sleman dengan 506 kasus, Kabupaten Bantul 241 kasus, Kota Yogyakarta 211 kasus, Kabupaten Kulon Progo 89 kasus, dan Kabupaten Gunungkidul 18 kasus," jelasnya.
Temuan kasus aktif ini, lanjut Ditya, mayoritas dari tracing kontak erat (KE) yang mencapai 789 kasus.
"Dari periksa mandiri ada 276 kasus," katanya.
Berdasarkan tingkat fatalitas, kata Ditya, Case Fatality Rate (CFR) 3,26 persen dan Case Recovery Rate 96,74 persen.
Peningkatan kasus ini, menurut Ditya, tidak membuat tekanan di rumah sakit. Bed Occupancy Rate (BOR) atau ketersediaan tempat tidur di rumah sakit rujukan pasien COVID-19 masih longgar.
"BOR masih banyak, untuk kritikal dari ketersediaan 143 tempat tidur, terpakai 23 atau BOR 16,08 persen. Kemudian non kritikal dari 1.130 tempat tidur terpakai 256 atau BOR 22,65 persen," katanya.
Untuk pemeriksaan sampel, Ditya melanjutkan, ada peningkatan sesuai dengan hasil tracing KE.
"Kemungkinan hasil tracing KE memang banyak jadi jumlah yang diperiksa mencapai 10.616 sampel," imbuhnya.
(rih/rih)
