Presiden RI Prabowo Subianto meluncurkan 80.000 Kelembagaan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih di Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) Bentangan, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Klaten, hari ini. Ribuan kepala desa hadir dan menyambut baik KDMP.
Ada 8.523 Kades/Lurah se-Jawa Tengah yang hadir dalam peluncuran KDMP di Klaten. Gubernur Jateng, Ahmad Luthfi mengapresiasi sambutan baik para Kades dan Lurah, bahkan ia ikut berjalan kaki menuju lokasi peluncuran KDMP.
"Antusiasnya besar, artinya mereka pengin maju dan harus sejahtera," kata Luthfi sembari menyapa para Kades dan Lurah, Senin (21/7/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Para kades dan lurah itu datang sesuai jadwal rombongan yang diberikan oleh panitia. Bahkan rombongan eks Karesidenan Banyumas tiba sejak pukul 02.00 WIB untuk mengantisipasi antrean dan arus lalu lintas. Mereka beristirahat dan salat di Desa Bentangan kemudian mengikuti acara.
Luthfi sempat memberikan arahan terkait acara bertajuk 'Bangun Koperasi Desa, Indonesia Jaya' itu. Ia meminta seluruh kades dan lurah untuk tertib saat kedatangan Presiden Prabowo Subianto di lokasi acara dan tidak perlu berebut. Luthfi juga meminta peserta acara tidak meninggalkan tempat acara begitu saja karena akan ada doorprize yang diundi, di antaranya 50 ekor kambing, televisi, dan lainnya.
"Terima kasih atas kedatangan Kades dan Lurah seluruh Jawa Tengah. Saya tidak ingin semua kades dan lurah sakit, sudah disiapkan mobil-mobil Speling, disediakan juga tempat-tempat untuk sarapan bagi yang belum sarapan. Tidak kalah penting, pada saat kedatangan Presiden nanti semua tertib," ujar mantan Kapolda Jateng itu.
![]() |
Antusiasme terhadap KDMP salah satunya ditunjukkan oleh Kepala Desa Jetis, Kecamatan Klaten Selatan, Kabupaten Klaten, Mulyatno. Dia menjelaskan, KDMP di desanya akan fokus pada distribusi pupuk dan sarana produksi pertanian (saprodi), sehingga koperasi nanti bisa langsung ke konsumen, masyarakat, atau petani.
"Ini untuk kesejahteraan masyarakat, juga untuk simpan pinjam karena banyak renternir-renternir dan pinjaman online itu berpengaruh pada masyarakat," ujar Mulyanto usai bertemu dan berfoto bersama Ahmad Luthfi.
Peluncuran kelembagaan 80.000 Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih menjadi tonggak penting dalam mewujudkan kemandirian ekonomi rakyat, sebuah inisiatif besar yang diinisiasi langsung oleh Presiden Republik Indonesia.
Capaian ini tak lepas dari kerja serius dan kolaborasi solid Tim Satgas Percepatan Pembentukan Koperasi Desa Kelurahan Merah Putih yang terdiri dari unsur lintas kementerian dan pemerintah daerah, di antaranya Kementerian Koordinator Bidang Pangan, Kementerian Koperasi, Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, Kementerian Keuangan, Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Kelautan dan Perikanan, Kementerian Kesehatan, Kementerian Pertanian, Kementerian Hukum, Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Nasional, Kementerian Sosial, Kementerian BUMN, Kementerian Komunikasi dan Digital, Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertahanan Nasional, Kementerian Kehutanan, Badan Pangan Nasional, Badan Gizi Nasional, Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan, Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia, serta Pemerintah Kota dan Kabupaten Seluruh Indonesia.
Serta kolaborasi bersama di antaranya: PT Pupuk Indonesia (Persero), β PT Pertamina (Persero), Mandiri, Bank BRI, PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk., Bank Syariah Indonesia, Pos Indonesia, PT Telkom Indonesia, InJourney, ID FOOD, Bulog, PLN, Biofarma, Kimia Farma, PTPN III Holding, Agranis, Dekopin, dan Bank Jateng.
(dil/rih)