Ketua Gerbong Pecinta Sandiuno Jawa Tengah, Hafidoh Asro menilai pelatihan tersebut sangat bermanfaat untuk meringankan perekonomian. Melalui pelatihan ini, emak-emak juga dapat mengasah kreativitas masyarakat dalam membuka peluang usaha.
"Pelatihan pembuatan sabun cuci piring ini sangat bermanfaat untuk emak-emak ya dan khususnya kita bisa kembangkan menjadi usaha untuk mereka. Sangat menginspirasi dan ini yang memang kita harapkan untuk bisa menciptakan lapangan kerja," ungkap Hafidoh dalam keterangan tertulis, Selasa (6/6/2023).
Melihat tingginya antusias masyarakat, Hafidoh mengatakan pihaknya akan melanjutkan pelatihan-pelatihan lainnya. Ia berharap hadirnya kegiatan ini mampu menggali potensi emak-emak hingga bisa meningkatkan perekonomiannya.
"Tentu nanti ada program berkelanjutan, jadi pertama pelatihan nanti per minggu kita monitoring. Saya berharap ini bisa menggali potensi emak-emak dan potensi di Desa supaya mereka bisa meningkatkan perekonomian, terima kasih kepada Pak Sandi yang begitu memperhatikan masyarakat bawah," kata Hafidoh.
Sementara itu, salah satu peserta, Sabekti Fatimah mengatakan merasa tertantang untuk mencoba hal baru. Ia menyebut akan mempelajari lebih dalam ilmu yang telah didapat untuk membuka peluang usaha.
Sabekti juga berterima kasih kepada Kelurahan Desa Tijayan yang telah memfasilitasi tempat untuk masyarakat dan relawan Sandiaga yang telah mengadakan pelatihan tersebut.
"Saya belum pernah belajar pembuatan sabun ini jadi saya merasa tertantang aja ingin tau gimana cara bikin sabun cuci piring. Insyaallah bakal dipelajarin di rumah karena ini termasuk peluang usaha untuk ibu rumah tangga jadi harapannya semoga bisa jadi peluang buat kami menambah penghasilan, jadi lapangan pekerjaan buat semuanya," ungkapnya.
(ncm/ega)