Ganjar Unggul di Survei Simulasi 3 Nama Charta Politika, Raih 38,2%

Ganjar Unggul di Survei Simulasi 3 Nama Charta Politika, Raih 38,2%

Jihaan Khoirunnisaa - detikJateng
Senin, 15 Mei 2023 14:18 WIB
Bakal calon presiden (bacapres) 2024 PDIP Ganjar Pranowo melanjutkan konsolidasi kader di tingkat daerah. Kali ini, Ganjar menguatkan dukungan di Jawa Barat bersama DPD PDIP Jawa Barat di Youth Center Sport, Kecamatan Arcamanik, Kota Bandung.
Foto: Dok. Istimewa
Jakarta -

Lembaga survei Charta Politika Indonesia kembali merilis hasil survei elektabilitas bakal calon presiden Pilpres 2024. Dalam simulasi tiga nama, Ganjar Pranowo unggul dari Prabowo Subianto dan Anies Baswedan dengan poin 38,2%.

Direktur eksekutif Charta Politika, Yunarto Wijaya mengungkapkan hasil survei ini didapat dari pertanyaan kepada responden tentang siapa presiden yang akan dipilih jika pilpres berlangsung sekarang.

"Dalam simulasi 3 nama, Ganjar Pranowo 38,2% menjadi pilihan tertinggi. Diikuti oleh Prabowo Subianto 31,1% dan Anies Baswedan 23,6%," ujar Yunarto dalam keterangan tertulis, Senin (15/5/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Yunarto menjelaskan tren elektabilitas Ganjar mengalami kenaikan jika dibandingkan dengan survei sebelumnya. Elektabilitas Ganjar yang baru saja resmi ditetapkan sebagai bakal capres PDI Perjuangan ini naik signifikan dari 31,4% pada April 2023, menjadi 38,2% pada Mei 2023.

Sementara itu, elektabilitas Prabowo dan Anies cenderung menurun jika dibandingkan dengan survei sebelumnya. Pada April 2023, elektabilitas Prabowo dan Anies masing-masing 31,4% dan 25,2%.

ADVERTISEMENT

"Elektabilitas Prabowo Subianto dan Anies Baswedan cenderung mengalami penurunan pada survei kali ini," ujarnya.

Yunarto menyebut masih ada 7,1% responden yang belum menjawab atau tidak tahu dalam survei ini. Sebagai informasi, survei Charta Politika menggunakan metode wawancara tatap muka (face to face interview) dengan metode multistage random sampling. Responden survei ini berjumlah 1.220 dengan margin of error sebesar 2,82%.

Adapun responden yang terlibat dalam survei berusia minimal 17 tahun atau sudah memenuhi syarat pemilih. Survei dilakukan di seluruh provinsi di Indonesia dengan quality control 20% dari total sampel pada 2-7 Mei 2023.




(prf/ega)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads