Survei LSI: Elektabilitas Ganjar Melesat Ungguli Anies dan Prabowo

Survei LSI: Elektabilitas Ganjar Melesat Ungguli Anies dan Prabowo

Yudistira Imandiar - detikJateng
Minggu, 22 Jan 2023 19:22 WIB
Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto dan Anies Baswedan (Tim Infografis detikcom)
Foto: Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto dan Anies Baswedan (Tim Infografis detikcom)
Jakarta -

Lembaga Survei Indonesia (LSI) merilis hasil survei elektabilitas calon presiden (capres) 2024. Dalam simulasi tiga nama, elektabilitas Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo unggul cukup jauh dari Eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto lebih dari 10 persen.

"Preferensi publik terhadap calon-calon presiden untuk Pilpres 2024 mendatang hingga saat ini tampak Ganjar Pranowo masih lebih menonjol ketimbang para pesaingnya," kata Direktur Eksekutif LSI Djayadi Hanan dalam keterangan tertulis, Minggu (22/1/2023).

Pada survei itu, elektabilitas Ganjar ada di angka 36,3 persen, disusul Anies dengan 24,2 persen dan Prabowo 23,2 persen.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Djayadi menjelaskan basis dukungan terhadap Ganjar tampak mirip polanya dengan basis PDIP yang sangat didorong pemilih Jokowi di Pilpres 2019 lalu. Menurut Djayadi, basis dukungan Ganjar juga didorong pemilih Jokowi yang puas dengan kinerja Presiden.

"Jika kredibilitas Joko Widodo tetap terjaga, maka ke depan dukungan terhadap PDIP dan sekaligus Ganjar Pranowo juga kemungkinan besar dan makin kuat," tutur Djayadi.

ADVERTISEMENT

Adapun dalam survei LSI ini, elektabilitas PDIP menempati posisi teratas dengan perolehan dukungan sebesar 21,9 persen. Sementara itu, sebanyak 76,2 persen responden mengaku cukup puas dengan kinerja Presiden Joko Widodo.

Survei LSISurvei LSI Foto: Dok. Istimewa

Sebagai informasi, survei LSI bertajuk 'Kinerja Presiden, Pencabutan PPKM, Ketersediaan Bahan Pokok dan BBM, serta Peta Politik Terkini' ini dilakukan pada 7-11 Januari 2023 melalui wawancara telepon.

Ada sebanyak 1.221 responden yang diikutsertakan dengan metode random digit dialing (RDD) atau proses pembangkitan nomor secara acak. Adapun margin of error kurang lebih 2,9 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

(akd/ega)


Hide Ads